Kejurnas Best Of The Best 2023, Ketum PB TI Harap Bisa Lahirkan Atlet Taekwondo Berkualitas

Ketum PB TI berpesan kepada atlet yang bertanding bisa menjaga respect dan menjunjung tinggi sportivitas selama bertanding.

Editor: Wahyu Septiana
Tribunnews/Alfarizy
Ketua Umum PBTI, Letjen TNI Richard Tampubolon, saat ditemui usai menutup Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara, cabang olahraga Taekwondo, di GOR POPKI, Jakarta Timur, Senin (30/10/2023). 

TRIBUNJAKARTA, JAKARTA - Sekjen Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PB TI), Brigadir Jenderal TNI Robert Ndona membuka secara langsung Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Taekwondo Junior Best of The Best 2023 yang digelar oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.

Kejurnas tersebut berlangsung di GOR Popki, Cibubur, Jakarta Timur, pada 10 sampai 12 Desember 2023.

Ajang tersebut diikuti oleh sebanyak 95 atlet perwakilan dari 22 Pengurus Provisi (Pengprov) Taekwondo di Indonesia.

Tercatat sebanyak 95 atlet yang berlaga terdiri dari 80 atlet Kyorugi, 8 atlet Poomsae Kyorugi, dan 7 atlet Poomsae Freestyle.

Ketua Umum PBTI Letjen TNI Richard Tampubolon dalam sambutan tertulis yang dibacarakan Sekjen PBTI Brigjen TNI Robert Ndona mengapresiasi berlangsungnya Taekwondo Junior Best of The Best 2023.

Menurutnya, ajang ini terlaksana untuk memunculkan bibit-bibit baru atlet muda Taekwondo di Indonesia.

"Saya sangat berterima kasih kepada pihak penyelenggara, panitia, manajer, pelatih, serta seluruh atlet yang telah berpartisipasi dalam kejuaraan ini," katanya.

"Acara ini terlaksana dan menjadi bentuk kepedulian serta perhatian Kemenpora RI terhadap perkembangan olahraga Taekwondo di Tanah Air," ujarnya.

Lebih lanjut, Ketum PB TI berpesan kepada atlet yang bertanding bisa menjaga respect dan menjunjung tinggi sportivitas selama bertanding.

Para atlet yang bertanding harus bisa menghargai satu sama lain, tidak hanya di atas lapangan, tapi juga di luar lapangan.

Pertandingan cabor Taekwondo PON Papua di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Kota Jayapura, Minggu (3/10/2021).
Pertandingan cabor Taekwondo  (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

"Kejurnas Best of The Best 2023 ini bukan hanya tentang memenangkan medali, tapi juga tentang semangat kebersamaan dan sportivitas," kata Richard

"Para atlet yang bertanding bisa saling mengenal satu sama lain dan semakin mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan semuanya," tutupnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved