Kinerja Shin Tae-yong di Timnas Disemprot, Bung Towel Minta PSSI Tak Tinggal Diam: Tunggu Apa Lagi?

TRIBUNJAKARTA.COM - Kinerja Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia kini hangat dibicarakan dan mendapatkan sorotan sejumlah pihak.

Juru taktik asal Korea Selatan itu akan membawa asa pecinta sepak bola tanah air untuk bisa tampil apik di Piala Asia 2023.

Tak cukup dengan membawa timnya lolos dari Kualifikasi Piala Asia 2023, Shin Tae-yong kini tentu akan lebih banyak mendapat tekanan.

Pengamat sepakbola nasional, Tommy Welly, pun menyebut bahwa pembuktian Shin Tae-yong kini ada di ajang empat tahunan itu.

Terlebih, pengamat yang akrab disapa Bung Towel itu mengatakan bahwa Shin Tae-yong pernah mengklaim bahwa Timnas Indonesia saat ini sudah berada di level Asia.

Hal tersebut rupanya berbanding terbalik, Towel pun membawa hasil buruk Skuad Garuda yang dicukur Irak 1-5 ketika melakoni Kualifikasi Piala Dunia 2026 beberapa waktu lalu.

"Dia (Shin Tae-yong) sudah mengatakan kita level Asia tetapi kalah 1-5 dari Irak," kata Tommy Welly di Media Center Kemenpora, Jakarta, Kamis (21/12/2023).

Tommy Welly pun mengatakan bahwa PSSI bisa mengambil keputusan strategis jika Shin Tae-yong gagal membawa Timnas Indonesia lolos dari fase grup.

Terlebih, Shin Tae-yong sendiri telah menargetkan bahwa ingin membawa anak didiknya melalui babak grup di ajang empat tahunan itu.

Menurut Tommy Welly, seluruh keinginan pelatih berusia 53 tahun itu telah dituruti untuk bisa bicara banyak di sepak bola Asia.

Pada ajang yang berlangsung di Qatar 12 Januari hingga 10 Februari 2024 itu, Timnas Indonesia tergabung dalam grup D bersama Irak, Jepang dan Vietnam.

Skuad Garuda pun telah bertolak ke Turki pada, Rabu (20/12/2023). Selama pemusatan latihan, Timnas Indonesia diagendakan melakoni tiga laga uji coba.

Rencananya, tim asuhan Shin Tae-yong akan melawan Libya di Antalya, Turki pada 2 dan 5 Januari 2024. Kemudian melawan Iran pada 9 Januari di Qatar.

"Lalu seandainya di Piala Asia seperti yang anda sampaikan tadi kalau gagal dan tidak memperlihatkan penampilan yang sesuai saat lawan Irak, Vietnam, dan Jepang PSSI tunggu apa lagi? tidak usah buang waktu," kata Tommy Welly.

"Waktu sudah diberikan, kelengkapan sudah diberikan fasilitas sudah diberikan naturalisasi, PSSI harus melakukan evaluasi, review dan ambil keputusan," tegasnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News