Kronologi 5 Wanita Muda Pukuli Mahasiswi hingga Babak Belur di Koja, Perkara Tak Terima Diklakson

Dinda dipukuli setelah lima wanita muda para pelakunya sempat menghalangi jalan dan tak terima ketika diklakson.

|
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Siti Nawiroh
TribunJakarta/Gerald Leonardo
Seorang mahasiswi bernama Dinda Fika (21) menjadi korban pemukulan oleh wanita muda di wilayah Koja, Selasa (19/12/2023). Foto Kanan: korban. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Seorang mahasiswi bernama Dinda Fika (21) menjadi korban pemukulan oleh wanita muda di wilayah Koja, Selasa (19/12/2023).

Dinda dipukuli setelah lima wanita muda para pelakunya sempat menghalangi jalan dan tak terima ketika diklakson.

Dinda menceritakan, pemukulan ini terjadi pada Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB di Jalan Inspeksi Kali Sunter, Koja, Jakarta Utara.

"Awalnya saya sedang melintas, nah si pelaku ini menghalangi jalan, saya mengklakson mereka," kata Dinda saat dihubungi TribunJakarta.com, Jumat (22/12/2023).

Pada saat kejadian, para pelaku sedang berada di pinggir jalan.

Dinda yang sedang mengendarai motornya pun kesulitan melintas sehingga membunyikan klaksonnya.

Para pelaku kemudian tak terima dan langsung meneriaki Dinda.

"Tujuannya saya bunyikan klakson buat mereka biar minggir maksudnya mau lewat," ucap Dinda. 

"Mereka neriakin saya, woy lu ngapain klakson-klakson, saya langsung dikejar sama mereka, mereka ada lima orang," sambungnya.

Para pelaku yang berboncengan dengan tiga motor akhirnya mengejar korban.

Korban sempat mencoba kabur dengan melintasi gang-gang di sekitar lokasi kejadian.

Namun, ternyata korban kalah cepat sehingga para pelaku pun mengepung dan mencegatnya di dekat lokasi.

"Saya masuk ke gang, sebelum masuk gang saya mendengar mereka berbicara temennya ini suruh berpencar untuk mengepung saya," ucap Dinda.

"Saya dipepet motor saya sama salah satu temen pelaku, saya hampir jatuh. Karena saya berpikir daripada saya jatuh mending saya berhenti," jelasnya lagi.

Para pelaku pun langsung beradu mulut dengan korban.

Bahkan, mereka juga berupaya mengambil kunci motor dan handphone korban yang disimpan di dasbor motor.

Seorang mahasiswi bernama Dinda Fika (21) menjadi korban pemukulan oleh wanita muda di wilayah Koja, Selasa (19/12/2023).
Seorang mahasiswi bernama Dinda Fika (21) menjadi korban pemukulan oleh wanita muda di wilayah Koja, Selasa (19/12/2023). (TribunJakarta/Bima Putra)

Di sela-sela percekcokan, salah satu pelaku menyodorkan mukanya menantang korban.

Saat itu korban refleks mendorong muka pelaku sehingga membuat percekcokan semakin panas.

"Saya sudah ngerebut lagi kunci motor saya, si pelaku menyodorkan mukanya ke depan muka saya. Saya reflek mendorong mukanya ke belakang," jelas dia.

Alhasil, pelaku pun memukul wajah Dinda sebanyak dua kali setelah dikompori teman-temannya.

Akibat pemukulan ini, Dinda mengalami luka di mata sebelah kirinya yang terus mengucurkan darah.

"Teman-temannya mengompori katanya saya main tangan duluan. Akhirnya si pelaku memukul mata saya bagian kiri, saya rabun pukulan kedua baru keluar darah dan robek," katanya.

"Dia sempat bakar rokok, diam melihat saya bercucuran darah karena warga juga sudah ramai mereka baru pergi," tandas Dinda.

Dinda pun sempat dilarikan ke RSUD Koja, Jakarta Utara untuk mendapatkan perawatan medis.

Setelahnya, Dinda langsung melaporkan kasus pemukulan ini ke Mapolres Metro Jakarta Utara.

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved