Liga 1

'Sponsor Kabur Tiket Penonton Sulit' Curahan Hati Bos PSIS, Gaji Pemain di Liga 1 Telat Dibayar

Kondisi compang-camping dialami tim Liga 1, PSIS Semarang dalam membayar kewajiban kepada pemain lokal dan asingnya.

Editor: Wahyu Septiana
Istimewa/kolase TribunJakarta
CEO PSIS Semarang. Yoyok Sukawi dan logo klub PSIS Semarang. Kondisi compang-camping dialami tim Liga 1, PSIS Semarang dalam membayar kewajiban kepada pemain lokal dan asingnya. 

Terlebih skuad Singo Edan harus bermain home di Bali, membuat pengeluaran makin membengkak.

Kemudian, Persija Jakarta pada November 2023 lalu mengungkapkan tengah mengalami krisis finansial hingga para sponsor menghilang.

Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, mengakui bahwa tim berjulukan Macan Kemayoran itu mengalami kesulitan finansial.

"Iya kesulitan itu ada," kata Prapanca kepada awak media.

"Sebenarnya tidak perlu nanya faktornya apa karena semua sudah terlihat sendiri."

"Sponsor yang di jersey itu kurang banyak."

Kolase foto Presiden klub Persija Jakarta, Mohamad Prapanca dan logo tim Persija Jakarta kebanggan The Jakmania.
Kolase foto Presiden klub Persija Jakarta, Mohamad Prapanca dan logo tim Persija Jakarta kebanggan The Jakmania. (Kolase Tribun Jakarta)

"Kedua, kami tidak punya stadion yang pasti," ucap Prapanca.

"Kami mencoba mempertahankan apa yang ada di dalam Persija," tutup Prapanca. (*)

(Tribunnews.com/Bola Sport/TribunJakarta)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bos PSIS Akui Nelat Bayar Gaji Pemain Mahesa Jenar, Yoyok Sukawi: Kita Cicil

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved