Viral di Media Sosial
Awal Perseteruan Suryana dan Keluarga hingga Buka Sayembara Rp250 Juta, Mediasi 11 Kali Gagal!
Terkuak awal mula perseteruan pengusaha asal Kota Tasikmalaya, Rae Suryana (66) dengan keluarga. Sampai rela adakan sayembara Rp250 juta!
TRIBUNJAKARTA.COM - Terkuak awal mula perseteruan pengusaha asal Kota Tasikmalaya, Rae Suryana (66) dengan keluarga.
Kepada awak media, pada Kamis (11/1/2024), Suryana mengaku sebenarnya tidak mengetahui secara pasti inti masalah keluarganya.
Tapi Suryana mengatakan salah satu momen perseteruan dengan anak dan istrinya karena dia dituduh berselingkuh.
Merasa tuduhan tersebut tidak tepat Suryana mengaku akhirnya terpancing emosi.
Suryana lalu mengakui kesalahannya sebagai seorang ayah dan suami.
"Ketika mendidik, berkeluarga itu jangan seperti saya, hanya materi, materi, materi, tapi akhlak dibiarkan. Itu termasuk akhlak saya buruk," ujar Rae Suryana.
Suryana menjelaskan dirinya sudah sempat melakukan mediasi dengan keluarganya itu hingga 11 kali namun terus gagal.
Hingga akhirnya Suryana memiliki ide untuk mengadakan sayembara.
Suryana mengatakan bagi siapa saja yang mampu mendamaikan ia dan keluarganya akan diberi uang tunai Rp250 juta.
"Siapa saja yang bisa mendamaikan saya dengan keluarga, dengan catatan hanya satu permintaan saya, keluarga saya nurut kepada saya," ucapnya.
"Andaikata dia memenuhi permintaan saya, (keluarga saya) nurut kepada saya sebagai pemimpin keluarga, maka uang ini tidak akan kurang serupiah pun Rp250 juta akan saya berikan (kepada yang mendamaikan)," ungkap Suryana.
Diungkap Suryana, sayembara itu ia buat terbuka untuk siapapun.
Bak putus asa bertahun-tahun konflik dengan keluarga, Suryana sampai mempersilahkan makhluk gaib membantunya.
"(Sayembara ini) terbuka untuk siapapun. Bahkan kemarin saya bilang, apalagi ulama, kyai, profesional. Andaikata iblis bisa mendamaikan atau malaikat bisa mendamaikan, selama tidak menyuruh saya musrik, akan saya temui," kata Rae Suryana.
Suryana mengaku sudah lebih dari 2 tahun dirinya putus komunikasi dari istri dan anaknya.
Ia mengaku merasa terusir dari rumah yang selama ini dia tinggali bersama istri dan anak-anaknya.
Meski tak sampai terlantar karena ia masih memiliki aset dan kekayaan yang cukup, namun Suryana mengaku tersiksa karena kondisi konflik dengan istri dan anak-anaknya itu.
Suryana menjelaskan saat ini ia tidak hanya menghadapi gugatan perdata terhadap rumah keluarganya, namun juga menghadapi gugatan cerai istrinya.
“Sengketa yang rumah sedang dalam tahap mediasi, saya gugat rumah yang selama ini menjadi tempat tinggal keluarga. Kemudian saya juga sedang digugat cerai oleh istri," kata Suryana merasa pilu.
Pengusaha
Ternyata Rae Suryana bukan sosok yang sembarangan.
Pria berusia 66 tahun itu merupakan seorang pengusaha yang dikenal warga Tasikmalaya.
Ia juga dikenal mantan pengusaha suku cadang pesawat
Kini, Rae Suryana juga dikenal memiliki sederet bisnis.
Dikutip dari TribunnewsBogor.com, Rae Suryana diketahui merupakan Pemilik Gedung Pertemuan ‘Sari Gunung Salem’ di Tasikmalaya.
Ia jugamerupakan Pemilik Wahana Wisata Air Kolam Renang Pasir Pataya dan kolam pemancingan dan berbagai bisnis oleh-oleh Tasikmalaya.
Selain bisnis, Rae Suryana juga memiliki profesi mentereng.
Ia juga merupakan Ketua Asosiasi Pengusaha dan Pengelola Kolam Renang (PPKR) di Tasikmalaya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.