Menhan Prabowo Lepas Bantuan ke Palestina, Dikirim Pakai Kapal Perang TNI AL
Menhan Prabowo Subianto memimpin pelepasan bantuan untuk Palestina di Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Pebby Adhe Liana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memimpin pelepasan bantuan kemanusiaan untuk Palestina di Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (18/1/2024).
Prabowo melepas bantuan dari berbagai pihak yang dikirimkan dengan kapal perang KRI Radjiman Wedyodiningrat-992.
Pantauan di lokasi, setelah tiba Prabowo langsung mengikuti apel singkat acara pelepasan bantuan kemanusiaan tersebut.
Prabowo juga sempat masuk ke dalam KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 untuk meninjau bantuan-bantuan yang sudah siap dikirim.
Prabowo mengatakan, bantuan kemanusiaan ini merupakan bantuan yang kesekian kali dikirim oleh pemerintah Indonesia atas arahan Presiden Joko Widodo.
"Hari ini atas nama pemerintah dan juga saya menyampaikan salam dari Presiden Republik Indonesia, Presiden Joko Widodo," kata Prabowo di lokasi.
"Pada hari ini saudara akan berangkat melaksanakan tugas kemanusiaan yaitu menyampaikan bantuan kepada saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah besar, penderitaan besar mendapat serangan bertubi-tubi, yang di luar batas kemanusiaan," ucapnya lagi.
Prabowo kemudian menyemangati 214 prajurit yang akan dikerahkan di dalam kapal perang tersebut dalam proses pengiriman bantuan.
Ia mengucapkan selamat bertugas kepada para personel seraya mengimbau mereka tetap waspada dan percaya dengan komandan yang memimpin perjalanan.
"Kita memiliki solidaritas dan tanggung jawab kemanusiaan dengan saudara-saudara kita di Palestina. Untuk itu saudara harus waspada, saudara harus meyakinkan komandan Satgas dan komandan kapal akan memimpin saudara-saudara dengan sebaik-baiknya," tegas Prabowo.
Adapun bantuan yang dikirimkan meliputi bahan makanan, pakaian, perlengkapan bayi, tenda lapangan, air mineral, perlengkapan kebersihan, hingga perlengkapan musim dingin.
KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat akan menempuh pelayaran sekitar 52 hari untuk mengirimkan bantuan.
Rute pelayaran akan mencakup perairan Jakarta menuju Belawan, berlanjut ke Al Arish dengan melintasi Jeddah, lalu balik ke Batam dan akhirnya kembali ke Jakarta.
Kemudian, berkoordinasi dengan organisasi kemanusiaan di Mesir, bantuan akan disebar ke Jalur Gaza, Palestina.
Baca artikel menarik lainnya di Google News.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.