Viral di Media Sosial
Detik-detik Bus Kader Hanura Terguling di Tol Ngawi, Korban Selamat Keluar Sambil Merintih Kesakitan
Bus yang membawa sekitar 50 rombongan kader Hanura itu sedang dalam perjalanan dari Jakarta ke Surabaya.
Tak hanya itu, Patmo melihat banyak teman-temannya yang mengalami luka.
"Banyak teman yang ikut sekitar 50 orang. Saya keluar setelah bus terguling, merintih kesakitan," sambungnya.
Patmo menjelaskan, bus yang dikendarai melajut dari Jakarta menuju Surabaya.
Patmo dan kawan-kawan habis mengikuti acara bersama Partai Hanura sebagai Satgas Pengamanan.

"Kemarin Sabtu, kami hadir ke Gelora Bung Karno Jakarta dalam rangka Kampanye Capres Ganjar Pranowo," ucap Patmo.
Kecelakaan itu mengakibatkan puluhan luka-luka dan dua orang tewas.
DPD Hanura Jawa Timur menyampaikan luka yang mendalam atas insiden tersebut.
Tiga orang yang meninggal yaitu Brigade Hanura bernama Aditya dan Hadi Umar Farouq.
"Kami menyampaikan duka cinta mendalam. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," kata Sekretaris DPD Hanura Jawa Timur, Kakung Santoso.
Apa penyebabnya?
Sampai saat ini polisi masih mendalami penyebab bus tersebut terguling.
Wakapolres Ngawi Kompol Achmad Robial mengatakan, dugaan sementara kecelakaan berawal dari kelalaian sopir bus, yang berniat mendahului truk di depannya.
“Saat ini kami masih pendalaman. Pemeriksaan dilakukan dengan analisis Kamera CCTV di Jalan Tol. Mengingat sopir bus meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujar Kompol Achmad.
Untuk korban keseluruhan, lanjut Kompol Achmad, berjumlah 31 orang, meninggal dunia 3 orang, 28 orang dirawat di RSUD Widodo, dan 4 di Sragen.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.