"Sudah Kosong" Pilu Tukang Pisang di Depok Saat Buka Lapak, Dagangan Rp 500 Ribu Dijarah Maling

TRIBUNJAKARTA.COM, DEPOK - Nasib pilu pedagang pisang melihat buah dagangannya habis tak bersisa saat membuka lapaknya di Jalan Raya KSU, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.

Pedagang pisang bernama Raisa itu mengungkapkan kerugian akibat pencurian tersebut ditaksir Rp 500 ribu.

Ternyata pelakunya adalah komplotan pencuri yang terdiri dari tiga orang.

Aksi mereka saat menjarah lapak pedagang pisang terekam CCTV.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @sawangan_info, nampak pelaku berboncengan sepeda motor mendatangi lapak tersebut.

Saat kondisi sepi, komplotan pencuri langsung menjarah lapak pedagang pisang tersebut dan membawa kabur belasan sisir pisang.

Bahkan, para pelaku sempat bolak-balik memindahkan pisang-pisang curiannya dari lapak menuju motornya.

Pemilik lapak pisang, Raisa menjelaskan, peristiwa pencurian tersebut terjadi pada Sabtu (3/2/3034) malam.

Raisa mengaku, tidak tahu pasti kronologis aksi pencurian tersebut.

Ia baru mengetahui lapak pisangnya dibobol maling saat hendak berjualan di keesokan hari.

“Kita kurang tahu juga sih ya Mas kejadiannya gimana cuma pagi-paginya saya lihat pisangnya sudah kosong,” kata Raisa saat ditemui di lokasi, Rabu (7/2/2024).

Dari pencurian tersebut, pelaku berhasil membawa kabur 18 sisir pisang dengan harga ditaksir mencapai Rp 500 ribu.

“Pelaku dari arah GDC terus pulangnya balik lagi ke GDC, kerugian ditaksir nyampe Rp 500 ribu,” pungkasnya.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di Tribundepok.com dengan judul Terekam CCTV, 3 Komplotan Pencuri Jarah Lapak Pisang di Jalan Raya KSU Depok