Pilpres 2024

Akhir Masa Kampanye Pilpres 2024, Prabowo-Gibran Justru Kian Ramai Terima Deklarasi Relawan

TKN Prabowo-Gibran masih belum berhenti menerima dukungan dari para relawan di akhir masa kampanye Pilpres 2024.

TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra
Jelang berakhirnya masa kampanye, pasangan Prabowo-Gibran masih dibanjiri deklarasi para relawan di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran masih belum berhenti menerima dukungan dari para relawan di akhir masa kampanye.

Diketahui, masa kampanye Pilpres 2024 berakhir di hari ini, Sabtu (10/2/2024) malam.

Mulai esok telah memasuki masa tenang sebelum hari pemungutan suara pada Rabu (14/10/2024).

Di momen jelang berakhirnya masa kampanye, giliran anggota dari Partai UKM Indonesia dan Relawan Perjuangan Semesta (Permesta) serta Relawan Martabat Prabowo-Gibran yang menyatakan deklarasi dukungan untuk paslon 02 di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan.

Dalam pidato politiknya, Ketum Partai UKM, Bustan Pinrang menegaskan, alasan memilih pasangan Prabowo-Gibran lantaran menganggap keduanya memiliki keberpihakan yang nyata kepada kepentingan rakyat, termasuk para pelaku usaha UMKM.

"Saya akan konsolidasikan para pelaku UMKM seluruh Indonesia untuk menyalurkan suaranya untuk Paslon Prabowo-Gibran," tegas Bustan, Sabtu (10/2/2024).

Bustan menilai Prabowo-Gibran, jauh lebih memahami akar persoalan rakyat secara komprehensif, diantaranya melalui program makan siang gratis.

"Makan siang gratis adalah sebagai sebuah ikhtiar meningkatkan nutrisi dan gizi anak-anak bangsa ini. Program Prabowo-Gibran jauh lebih masuk akal dan langsung bersentuhan dengan kepentingan masyarakat," kata Bustan.

Sementara itu, Ketua Umum Relawan Martabat untuk Prabowo Gibran, KRT Tohom Purba mengemukakan memilih 02 karena sebagai penerus program Presiden Joko Widodo.

"Prabowo-Gibran yang bisa komit melanjutkan program Jokowi. Pembangunan infrastruktur ini, (jika) tidak selesai kami pikir kita akan bisa menyesal," ucap Tohom.

Termasuk meneruskan kebijakan hilirisasi, yang bisa membawa dampak bagi peningkatan ekobomi masyarakat. Serta menjaga keutuhan alam demokrasi.

Sedangkan Ketua Perjuangan Semesta (Permesta) Angelica Tengker, juga punya alasan tersendiri akhirnya mendukung 02.

"Ini adalah anak cucu dari, pejuang perjuangan semesta. Yang dari dulu diusung adalah kesejahteraan rakyat. Pembangunan, tidak hanya di kota-kota besar, tapi di pelosok tertinggal," ujarnya.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved