Persija Jakarta

Klub Ini Girang Persija Jadi Tim Musafir Terusir ke Bali, Keuntungan Langsung Diambil: Tetap Seru

Klub Madura United menyambut antusias pemindahan venue pertandingan menghadapi Persija Jakarta di pekan 25 Liga 1.

Editor: Wahyu Septiana
Media Persija
Winger Persija Jakarta, Riko Simanjuntak tengah menggiring bola dibayangi pemain Madura Uniited di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, pada Minggu (13/8/2023) - Klub Madura United menyambut antusias pemindahan venue pertandingan menghadapi Persija Jakarta di pekan 25 Liga 1. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Klub Madura United menyambut antusias pemindahan venue pertandingan menghadapi Persija Jakarta di pekan 25 Liga 1.

Pemindahan venue pertandingan dilakukan karena Persija Jakarta masih belum bisa bermain di kandang utamanya di Stadion Patriot Candrabhaga dan Jakarta International Stadium (JIS).

Alhasil, manajemen Persija Jakarta memutuskan menggelar laga menghadapi Madura United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Laga Persija Jakarta vs Madura United dijadwalkan berlangsung pada Kamis (22/2/2024) mendatang.

Manajer Madura United, Umar Wachdin, merespons pemindahan tempat bertanding ini dengan penuh kebahagiaan.

“Madura United mengapresiasi pemindahan venue ini sebagai bagian dari upaya menjaga kesinambungan kompetisi," kata pria yang biasa disapa Umar itu dikutip dari Kompas.com, Minggu (11/2/2024).

"Selain dari itu, kita tahu bahwa Persija diuntungkan dengan animo suporter mereka saat bermain kandang," tuturnya.

Menurut dia, meski bermain di tempat netral, ia meyakini duel Persija vs Madura United akan tetap berlangsung seru.

Sebab, kedua tim sama-sama mengusung misi bangkit.

Madura United bertekad bangkit untuk meraih kemenangan usai tiga laga beruntun tanpa kemenangan.

Dua pertandingan berakhir seri dengan skor identik lawan PSIS Semarang (2-2) dan Rans Nusantara FC (2-2) serta 1 kali kalah dari Persis Solo (3-2).

Penyerang Persija Jakarta Marko Simic saat kontra Madura United, Senin (14/8/2023).
Penyerang Persija Jakarta Marko Simic saat kontra Madura United, Senin (14/8/2023). (Media Persija)

Laga melawan Persija di tempat netral menjadi motivasi untuk kembali merebut hasil positif.

"Keputusan bermain di Bali tentunya diharapkan dapat membuat laga tetap berjalan seru bagi kedua tim," ujar Umar Wachdin.

"Justru lebih menguntungkan untuk kami. Kami di tim sepakat akan mencoba melakukan yang terbaik mengingat semua peluang untuk lebih baik masih tersedia," katanya.

Di sisi lain, sebelumnya Direktur Utama Persija Jakarta, Ambono Janurianto mengabarkan bila timnya terpaksa tidak bisa bermain di wilayah Jabodetabek.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved