Pertaruhan 10 Laga Terakhir Persija, Thomas Doll Bongkar 2 Masalah Akut Anak Asuhnya

TRIBUNJAKARTA.COM - Persija Jakarta memiliki pertaruhan serius di 10 laga terakhirnya di Liga 1 2023-2024.

Jika terjungkal sekali dua kali saja, mimpi merengkuh gelar juara akan sirna.

Saat ini, Macan Kemayoran tengah tergopoh-gopoh di posisi 9 klasemen, terpaut 22 poin dari sang juara, Borneo FC.

Persija memang tidak membidik posisi puncak, tapi cukup 4 besar demi mengamankan zona championship.

Tapi selisih dengan peringkat 3 dan 4, Persib Bandung dan Bali United yang sama-sama mengemas 41 poin, pun cukup jauh, 9 poin.

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, sudah mengenal betul anak asuhnya.

Eks arsitek Borusia Dortmund itu buka-bukaan membongkar kelemahan timnya sendiri.

Dia tidak menampik, titik lemah Persija ada pada penyelesaian akhir.

Hal itu fatal dan mengakibatkan Tim Ibu Kota sulit meraih kemenangan.

“Sepanjang musim ini masalahnya memang seperti itu (penyelesaian akhir)."

"Kalau dilihat di laga terkahir, kami menciptakan peluang lebih banyak daripada Borneo FC."

"Tapi kami tidak memanfaatkanya dengan baik. Maka dari itu saya menginginkan finishing yang lebih baik,” ujar Thomas DOll dikutip dari Persija.id, Jumat (16/2/2024).

Tak hanya finishing, pria yang selama menjadi pemain pernah berjersey Lazio itu mengungkapkan, Hansamu Yama dan kawan-kawan juga sering melakukan kesalahan individu.

“Tapi bagi saya sendiri, masalah terbesarnya adalah kesalahan individual yang kerap dilakukan pemain saya."

"Karena kesalahan itu sering membuat kami gagal meraih tiga poin."

"Jadi dalam 10 laga sisa ini mereka harus bisa lebih baik dari biasanya,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Persija kan berkandang di Bali, saat menjamu Madura United pada 22 Februari 2024 dan Dewa United pada 2 Maret 2024.

Di sela-selanya akan ada laga tandang melawan Arema FC, pada 26 Februari 2024.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News