Persija Jakarta
3 Fakta Mengejutkan Kekalahan Persija di Liga 1:Arema Dibantu Keluar dari Degradasi,Simic Gacor Lagi
Tiga fakta berikut ini mewarnai kekalahan Persija Jakarta dari Arema FC di kompetisi Liga 1 pekan 26. Marko Simic akhirnya gacor cetak gol lagi.
TRIBUNJAKARTA.COM - Tiga fakta berikut ini mewarnai kekalahan Persija Jakarta dari Arema FC di kompetisi Liga 1 pekan 26.
Skuad berjuluk Macan Kemayoran itu dipermalukan Arema FC dengan skor tipis 3-2 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (26/2/2024) sore WIB.
Sejatinya, Persija Jakarta lebih dahulu menggebrak pertahanan Arema FC dengan gol Marko Simic di menit ke-12.
Namun, Arema FC berhasil membalikan keadaan melalui aksi Dedik Setiawan pada menit 20' dan 36'.
Tak puas dengan hasil di babak pertama, Marko Simic menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol penyeimbang di menit 56'.
Petaka datang bagi Persija Jakarta di babak kedua saat bek tangguhnya yakni Muhammad Ferarri mendapatkan kartu merah dari wasit.
Pelanggaran keras yang dibuat Muhammad Ferarri membuat wasit mengeluarkan kartu merah di menit ke-58'.
Hal ini dimanfaatkan benar oleh Arema FC dengan mencetak gol kemenangan melalui sepakan Charles Lokolingoy 79'.
Dengan hasil tersebut, Arema FC kini naik ke posisi 15 alias keluar dari zona degradasi.
Singo Edan membukukan 27 poin.
Sedangkan Persija bermodal 32 angka, menghuni posisi ke-12.
Berikut ini tiga fakta penting yang mewarnai kekalahan Persija Jakarta dari Arema FC:
Marko Simic Akhirnya Cetak Gol
Terlepas dari hasil buruk kekalahan Persija Jakarta, penyerang asingnya yakni Marko Simic akhirnya berhasil menciptakan gol lagi.
Dua gol yang diciptakan Marko Simic ke gawang Arema FC membuktikan bahwa kualitasnya masih belum habis.
Terakhir kali Marko Simic menciptakan gol untuk Persija Jakarta terjadi di putaran pertama Liga 1.
Saat itu, penyerang berkebangsaan Kroasia itu mencetak gol ke gawang Persib Bandung di pekan 11 Liga 1, pada 2 September 2023.
Setelah itu, Marko Simic harus puasa gol dan seret mendapatkan menit bermain di Persija Jakarta.
Kini, Marko Simic berhasil membuktikan bahwa ketajamannya dalam menciptakan gol belum selesai.
Buktinya, dua gol langsung diborong Marko Simic ke gawang Arema FC.
Tambahan dua gol tersebut membuat Marko Simic sudah berhasil mencetak lima gol di kompetisi Liga 1 musim ini.
Persija Jakarta Kalah 3 Kali Beruntun
Kekalahan memalukan yang dialami Persija Jakarta dari Arema FC membuat mereka harus mengalami nasib tragis tiga kali kekalahan beruntun di Liga 1.
Sebelum kalah dari Arema FC di pekan 26, tercatat Persija Jakarta sudah mengalami kekalahan di dua laga lainnya.
Kekalahan di dua laga sebelumnya terjadi dari Borneo FC di pekan 24.
Hasilnya Persija Jakarta takluk dengan skor 3-1.
Kemudian, di Liga 1 pekan 25, Persija Jakarta kembali menelan kekalahan dari Madura United dengan skor 0-1.
Kini, Persija Jakarta memperpanjang catatan minor dengan kembali kalah di pekan 26 dari Arema Fc dengan skor tipis 2-3.
Hasil tersebut membuat posisi Persija Jakarta semakin terbenam di klasemen Liga 1.
Skuad asuhan pelatih Thomas Doll itu masih tertahan di peringkat 12 dengan mengoleksi 32 poin.
Persija Jakarta Bantu Arema FC Keluar dari Zona Degradasi
Persija Jakarta turut membantu Arema FC kelaur dari zona degradasi Liga 1 di pekan 26.
Kemenangan penting Arema FC atas Persija Jakarta membuat klub tersebut untuk pertama kalinya berhasil dari zona merah degradasi.
Kini, Arema Fc berada satu strip di posisi aman zona degradasi atau berada di peringkat 15.
Arema FC sudah menjalani pertandingan sebanyak 26 laga dengan mengumpulkan 27 poin.
Skuad Singo Edan emnggusur posisi yang ditempati Persita Tangerang.
Persita Tangerang yang memiliki poin sama dengan Arema FC, harus turun ke zona degradasi di peringkat 16.
Meski kedua tim memiliki poin sama, namun Arema FC berhasil unggul dengan produktivitas golnya.
(TribunJakarta)
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/simic-lawan-arema.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.