Cerita kriminal

Ingin Tepati Janji Pakai Cara Haram, Rencana Pernikahan Michael Kandas Gara-Gara Ditangkap Polisi

Pernikahan Michael gagal karena dirinya harus berurusan dengan hukum. Semua berawal dari rencana jahat untuk memeras penumpang demi janji pernikahan.

|
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Pebby Adhe Liana
Kolase Foto Tribun Jakarta/Wartakota
Kolase Foto sopir taksi online Michael (30) yang memeras penumpang dan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andri Kurniawan. 

"Dan secara kebetulan, korban ingin mengecek rating daripada si sopir ini di aplikasi online tersebut. Ternyata pelaku ataupun driver ini belum menekan tombol pick up penumpang, sehingga korban semakin curiga dan berupaya untuk kembali ke sesuai dengan alamat tujuan," papar kapolres.

Namun tiba-tiba, pelaku langsung menyodorkan ponselnya ke korban, sambil meminta dan memaksa korban untuk mentransfer sejumlah uang sebesar Rp100 juta.

"Karena kaget, korban juga menanyakan 'ini uang itu apa?' Pokoknya ditransfer ke rekening ini sejumlah Rp 100 juta," tutur kapolres.

Setelah itu, korban pun akhirnya mencoba kabur dan keluar dari mobil. 

Di sana, ia berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.

Namun, saat ada yang hendak menolong, pelaku mengaku bahwa dia dan korban adalah pasangan suami istri yang sedang cekcok.

"Kemudian dengan seketika korban langsung berteriak dan mengatakan bahwa yang bersangkutan akan di rampok dan berteriak maling karena panik akhirnya pelaku melarikan diri dan korban sempat berupaya mengejar ataupun membuka bagasi belakang mobil pelaku. 

Jadi ketika pelaku melarikan diri, bagasi belakang mobil dalam kondisi terbuka," papar kapolres.

 

Baca berita dan artikel menarik dari TribunJakarta.com lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved