Pilkada DKI 2024

Usai Minta Jeda, Kini Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta, Elektabilitas di Atas Sahroni

Setelah meminta jeda pascakalah di Pilpres 2024, Anies Baswedan akhirnya mulai mempertimbangkan untuk maju Pilkada Jakarta 2024.

Kompas.com/Kristianto Purnomo
Anies Baswedan sewaktu Calon Gubernur DKI Jakarta, usai menggunakan hak suara pada Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di TPS 28, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Rabu (19/4/2017). Kini Anies tengah mempertimbangkan diri untuk maju Pilkada Jakarta 2024. 

"Semua yang menyangkut langkah berikutnya, kasih jeda sebentar," ujar Anies.

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh bersama capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Wisma Nusantara, Jakarta, Jumat (23/2/2024). Ketiganya makan bersama dengan Ketua Umum dan Ketua Majelis Syuro PKS Ahmad Syaikhu dan Salim Segaf Aljufri.
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh bersama capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Wisma Nusantara, Jakarta, Jumat (23/2/2024). Ketiganya makan bersama dengan Ketua Umum dan Ketua Majelis Syuro PKS Ahmad Syaikhu dan Salim Segaf Aljufri. (KOMPAS.com/ Tatang Guritno)

Saat disinggung soal rencana maju di Pilkada DKI Jakarta, Anies pun enggan berkomentar banyak.

Anies mengaku belum terpikir soal sikap politiknya ke depan.

"Sekarang jeda dulu, habis itu baru garap lagi," jawabnya.

Anies Prioritas NasDem

Ditemui di acara yang sama, Sekretaris Jenderal (Sekjen) NasDem, Hermawi Taslim, menyebut hingga kini partainya belum menentukan sosok yang bakal diusung dalam Pilkada DKI Jakarta.

Hermawi sepakat dengan Anies, bahwa pihaknya harus menyelesaikan satu per satu urusan setelah Pilpres 2024 berakhir.

"Pokoknya satu-satu, tadi kan dia bilang satu-satu pekerjaan diselesaikan ini bubar dulu, nanti diurus lagi," ujar Hermawi.

Pernyataan Hermawi itu berbeda dengan Ketua DPP Partai NasDem.

Sebelumnya, Willy secara gamblang menyebut nama Anies sebagai prioritas utama yang bakal diusung NasDem di Pilkada DKI 2024.

"Ya, prioritas Mas Anies. Top priority. Yang kedua ada Ahmad Sahroni, ada Wibi Andrino. Habis itu yang lain-lain kita lihat nanti," ungkap Willy, saat menghadiri Halal Bihalal dan Tasyakuran Milad Partai Keadilan Sejahtera ke-22, di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4/2024) lalu.

Ia berujar, tawaran tersebut telah disampaikan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, kepada Anies.

Namun, Anies masih meminta waktu untuk melihat situasi politik saat ini.

"Tetapi setidak-tidaknya NasDem siap kalau Mas Anies maju. Toh, kalau tidak maju juga siap. Alternatif yang sudah kita coba lakukan," ucapnya.

Saat ini, ujar Willy, NasDem masih menunggu keputusan Anies untuk maju atau tidak di Pilkada DKI 2024.

Menurutnya, Anies merupakan aset politik baik di Jakarta maupun di tingkat nasional.

Elektabilitas Tinggi

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved