Polisi Tunggu Hasil Autopsi Pria yang Jasadnya Ditemukan Mengenaskan di Kali Sodong

Polsek Pulogadung, Jakarta Timur masih belum dapat memastikan penyebab kematian seorang pria yang jasadnya ditemukan di aliran Kali Sodong.

Penulis: Bima Putra | Editor: Pebby Adhe Liana
Istimewa
Proses evakuasi jenazah warga Kecamatan Cakung yang ditemukan di aliran Kali Sodong, Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (13/5/2024) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, PULOGADUNG - Polsek Pulogadung, Jakarta Timur masih belum dapat memastikan penyebab kematian seorang pria yang jasadnya ditemukan di aliran Kali Sodong, Jakarta Timur.

Kapolsek Pulogadung Kompol Triesno mengatakan pihaknha belum dapat memastikan sebab kematian korban bernama Ahmad Effendy (38), lantaran masih menunggu hasil autopsi dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM).

"Belum dapat hasilnya, menunggu hasil autopsi," kata Triesno saat dikonfirmasi di Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (15/5/2024).

Berdasar hasil penyelidikan sementara Unit Reskrim Polsek Pulogadung, korban dilaporkan sempat tidak pulang ke rumahnya di RT 13/RW 04, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, sebelum ditemukan tewas.

Hanya saja Polsek Pulogadung tak merinci sudah berapa saksi yang diperiksa terkait kronologi sejak korban meninggalkan rumah, hingga akhirnya ditemukan meninggal.

"Kami masih menyelidiki," ujar Triesno.

Sebelumnya jasad Effendy ditemukan di aliran Kali Sodong, Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur pada Senin (13/5/2024) sekira pukul 16.20 WIB oleh pengemudi ojek online.

Sebanyak dua unit light rescue berikut 10 personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur dikerahkan guna mengevakuasi jasad korban.

Evakuasi melibatkan jajaran Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Pulogadung yang melakukan identifikasi awal terhadap jasad pria mengenakan kaos lengan panjang dan celana panjang.

Dari hasil identifikasi oleh jajaran Polsek Pulogadung, korban bernama Effendy itu diketahui merupakan warga Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung.

"Data korban sesuai identitas yang di temukan. Informasinya (dari hasil penyelidikan Polsek Pulogadung) korban dari kemarin tidak pulang. Ciri korban kulit sawo matang," tutur Gatot.

Sempat video call orangtua dan dilaporkan hilang

Sebelum ditemukan tewas mengenaskan, korban rupanya sempat melakukan video call dengan orangtua.

Kala itu, kondisi wajahnya sangat memilukan lantaran babak belur penuh darah.

Informasi itu dibagikan oleh akun @infopenggilingan di Instagram. 

Seseorang kala itu mengabarkan ke akun @infopenggilingan bahwa tetangganya yang merupakan seorang pemuda dikabarkan hilang.

Ia terakhir kali bertatap muka dengan orangtuanya lewat video call.

Namun, kondisi wajahnya memprihatinkan lantaran babak belur dan bersimbah darah. 

Padahal ia dikenal sebagai sosok yang baik.

"Takutnya korban dijebak sama cewek-cewek yang dikenalnya mungkin," tulisnya. 

Berdasarkan informasi dari keluarganya, pemuda itu terakhir keluar rumah untuk mengisi bensin motor. 

Namun, pemuda tersebut tak kunjung pulang. 

Pemuda itu lalu mengabarkan kepada temannya bahwa dirinya mengalami kecelakaan di kawasan Banjir Kanal Timur (BKT). 

Temannya itu akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada orangtua korban.

Sontak orang tuanya menghubungi pemuda itu dengan melakukan video call.

"Pas di Video Call sama keluarganya mukanya udah berdarah-darah bengep. Katanya, kayak babak belur setelah itu nomornya langsung enggak aktif," tulisnya. 

Usai video call, ponsel korban mati dan tak lagi bisa lagi dihubungi. 

Keluarganya kemudian berusaha mencari pemuda itu. Akan tetapi, warga di sekitaran lokasi pemuda itu terakhir berada tak mengetahuinya.

Betapa mengejutkannya, ketika pemuda itu ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa. 

Pemuda itu ditemukan hari Senin (13/5/2024).

Salah satu warga net mengirimkan sebuah foto penemuan mayat yang mengambang di Jalan Pemuda Rawamangun, kali BKT ke akun @infopenggilingan via pesan langsung. 

"Seorang pemuda hilang dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Kali Jalan Pemuda - TU Gas, Rawamangun, Jakarta Timur sekitar pukul 15.00 WIB (13/5/2024)."

"Korban beralamat di Jalan Raya Bekasi/ Jalan Pabrik Kulit KM 23 RT 013 RW 004 Cakung Barat, Jakarta Timur," tulisnya. 

 

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.

Baca berita dan artikel menarik dari TribunJakarta.com lainnya di Google News.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved