Lapangan JIS yang Dipakai Piala Dunia U17 Kena Semprot Pelatih Asing,Kualitas Jauh di Bawah Malaysia

Pelatih Sabah FC, Datuk Ong Kim Swee, menyoroti kondisi lapangan Jakarta International Stadium (JIS), dalam laga kontra Sabah FC.

|
Editor: Wahyu Septiana
Instagram @jakintstadium
PT Jakpro melakukan renovasi Jakarta International Stadium (JIS), termasuk perawatan rumput lapangan pertandingan, sebagai bagian persiapan venue Piala Dunia U-17.  

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Pelatih Sabah FC, Datuk Ong Kim Swee, menyoroti kondisi lapangan Jakarta International Stadium (JIS), dalam laga kontra Sabah FC.

Dalam duel RCTI Premium Sports itu, Sabah FC harus kalah 2-3 dari Selangor FC, Kamis (30/5/2024).

Ong Kim Swee mengatakan jika dirinya sempat terkejut dengan kondisi lapangan JIS yang tidak begitu baik.

Pelatih berusia 53 tahun itu pun menyebut timnya terpaksa bermain di lapangan JIS.

Beruntung, Ong Kim Swee menyebut tidak ada pemainnya yang cedera karena lapangan.

"Saya sedikit terkejut dengan keadaan rumput yang agak sulit untuk kedua belah tim. Kita bisa lihat kalau pergerakan bola kurang lancar," kata Ong Kim Swee, dalam konferensi pers usai pertandingan.

"Ini terpaksa kita lalui dan beruntung tidak ada pemain yang cedera, di mana rumput seperti ini kemungkinan cedera bisa terjadi.

Pelatih yang pernah membawa Malaysia meraih emas SEA Games 2011 itu pun mengatakan kualitas lapangan JIS jauh berbeda dengan Lapangan Stadion Sultan Ibrahim, milik tim Johor Darul Takzim.

Namun hal itu hanya sebatas kondisi lapangan, Ong Kim Swee, menilai JIS memiliki fasilitas yang lebih modern dan kapasitas yang lebih besar.

Pelatih Sabah FC, Datuk Ong Kim Swee, dalam konferensi pers usai pertandingan kontra Selangor FC, di Jakarta International Stadium (JIS).
Pelatih Sabah FC, Datuk Ong Kim Swee, dalam konferensi pers usai pertandingan kontra Selangor FC, di Jakarta International Stadium (JIS). (Tribunnews/Alfarizy)

"Jika dibandingkan dengan Stadion Sultan Ibrahim saya rasa sedikit jauh dari sisi permukaan rumput," tutur Ong Kim Swee.

"Kalau untuk stadion, mungkin JIS lebih besar, lebih modern. Tapi, dari sisi permukaan rumput, saya percaya Stadion Sultan Ismail maupun beberapa stadion di Malaysia lebih baik dibandingkan di sini," paparnya.

JIS Dipakai Piala Dunia U-17

Sebelumnya, JIS dipakai untuk gelaran ajang spesial Piala Dunia U-17 di Indonesia.

Bahkan, JIS menjadi tempat pertandingan terbanyak di antara 3 stadion lainnya yakni Stadion Si Jalak Harupat, Bandung dan Stadion Manahan, Solo.

JIS dipakai bertanding di ajang Piala Dunia U-17 mempertandingkan sebanyak 16 laga dalam 14 hari.

JIS juga menjadi tempat pelaksanaan fase grup, babak 16 besar dan perempat final.

(TribunJakarta)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved