Pilkada DKI 2024

Ribuan Warga Binaan Pemasyarakatan di Jakarta Bakal jadi Pemilih di Pilkada Jakarta 2024

Warga binaan pemasyarakatan (WBP) di wilayah DKI Jakarta dipastikan mendapat hak pilih pada Pilkada yang digelar November 2024 mendatang.

Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Bima Putra/TribunJakarta.com
Kepala Kanwilkumham DKI Jakarta, Andika Dwi Prasetya saat memberi keterangan di Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (3/6/2024). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Warga binaan pemasyarakatan (WBP) di wilayah DKI Jakarta dipastikan mendapat hak pilih pada Pilkada Jakarta yang digelar November 2024 mendatang.

Kakanwilkumham DKI Jakarta, Andika Dwi Prasetya mengatakan pihaknya sudah bekerjasama dengan Dinas Dukcapil untuk melakukan perekaman e-KTP para WBP sebagai syarat mendapat hak pilih.

"Untuk kesiapan 100 persen sudah siap, kita bekerjasama dengan Pemprov melalui Dinas Dukcapil sudah melakukan pembaharuan data kependudukan," kata Andika, Senin (3/6/2024).

Para WBP berstatus narapidana dan tahanan yang masih menjalani sidang tersebut yang nantinya akan didata Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta sebagai pemilih di Pilkada.

Berdasar hasil pemadanan data Dinas Dukcapil dari total sekitar 14 ribu WBP sebanyak 90 persen di antaranya warga DKI Jakarta sehingga memiliki hak mencoblos di Pilkada.

"Kami berkomitmen memberikan hak asasi tersebut kepada warga negara, walaupun dia berstatus sebagai pelanggar hukum yang sedang menjalani proses penahanan maupun pemindanaan," ujarnya.

Andika menuturkan para WBP akan menggunakan hak pilihnya pada tiga rumah tahanan (Rutan), empat lembaga pemasyarakatan (Lapas), dan satu lembaga pembinaan khusus anak (LPKA).

Kanwilkumham DKI Jakarta pun sudah berkoordinasi dengan KPU untuk menentukan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) pada masing-masing Rutan, Lapas, dan LPKA.

"Sudah 100 persen siap, kami sudah berkoordinasi dengan KPU, Bapilu, bahkan dengan stakeholder lainnya yang menjadi penanggung jawab dalam Pilkada Gubernur," tuturnya.

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved