Timnas Indonesia

Detik-detik Menegangkan Shin Tae-yong Dibawa ke Rumah Sakit, Gejala Ini Hambat Kerja di Timnas

Baru terkuak penyakit dan awal mula bagaimana pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong harus dilarikan ke rumah sakit.

|
Editor: Wahyu Septiana
PSSI/Kolase TribunJakarta
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong - Baru terkuak penyakit dan awal mula bagaimana pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong harus dilarikan ke rumah sakit. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Baru terkuak penyakit dan awal mula bagaimana pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong harus dilarikan ke rumah sakit.

Pelatih asal Korea Selatan itu akhirnya mengungkap kronologi dan juga penyebab kondisinya yang tiba-tiba tidak nornal.

Diketahui, kejadian tumbangnya Shin Tae-yong terjadi pada Senin (3/6/2024) lalu.

Kabar tumbangnya Shin Tae-yong dibawa ke rumah sakit pertama kali diungkap Managing Director, PT Garuda Sepakbola Indonesia (GSI), Marshal Masita.

Marshal yang merupakan bagian dari tim marketing PSSI itu pun menyebut jika Shin Tae-yong dibawa ke rumah sakit karena stres penuh tekanan.

"Ini laga yang penting bagi Timnas Indonesia (lawan Irak dan Filipina). Shin Tae-yong sampai stres dan kemarin pagi dibawa ke rumah sakit," ungkap Marshal Masita kepada awak media, di Jakarta Selatan, Selasa (4/6/2024).

"Karena dia merasakan tekanan," sambungnya.

Kendati demikian, Marsal menyatakan bila kondisi Shin Tae-yong sudah mambaik pada hari itu juga.

"Saya bilang ke dia (Shin Tae-yong) jangan stres. Tapi sekarang sudah engga papa. Kemarin sore kami sudah meeting dengan dia," ujar Marshal.

Marshal mengatakan, pelatih berusia 53 tahun itu sangat berambisi meraih kemenangan demi membawa Timnas Indonesia melangkah lebih jauh di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

"Stresnya karena tekanan mau menang. Bagi dia (Shin Tae-yong) lebih cepat, lebih baik untuk menang dan kunci ke putaran ketiga," imbuhnya.

Penyebab Shin Tae-yong ke Rumah Sakit

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dalam wawancara sebelum memimpin latihan di Lapangan B Komplek GBK, Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024).
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dalam wawancara sebelum memimpin latihan di Lapangan B Komplek GBK, Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024). (Tribunnews/Alfarizy)

Menyikapi kondisi tersebut, Shin Tae-yong akhirnya menjelaskan awal mula kondisinya bisa tumbang.

Awalnya, Shin Tae-yong merasakan sakit flu.

Kemudian, Shin Tae-yong mengaku tidak enak badan hingga kondisinya drop.

Sakit flu tersebut lambat laun semakin parah dan kondisi tubuhnya terus menurun.

Ia langsung meminta tim medis Timnas Indonesia dibawa ke rumah sakit.

Kondisi tersebut jelas menghambat persiapan Shin Tae-yong yang tengah fokus ke Timnas Indonesia.

"Iya benar hanya ada gejala flu saja," ucap Shin Tae-yong saat jumpa pers kepada wartawan, Rabu (5/6/2024).

"Tapi karena gejalanya agak parah, jadi saya memutuskan ke rumah sakit untuk cek."

"Di rumah sakit memang saya melakukan agenda cek up saja," ucap Shin Tae-yong.

Meski begitu, Shin Tae-yong mengakui saat ini kondisinya sudah membaik.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memantau pemainnya di Piala Asia U-23 2024.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memantau pemainnya di Piala Asia U-23 2024. (PSSI)

Dirinya pun telah siap memimpin Timnas Indonesia melawan Irak besok, Kamis (6/6/2024).

Kondisi saya sekarang baik-baik saja," kata Shin Tae-yong.

Adapun Shin Tae-yong sempat dilarikan ke rumah sakit, pada Senin (3/6/2024).

Shin Tae-yong mendadak dibawa ke rumah sakit setelah dinilai stres memikirkan pertandingan Timnas Indonesia vs Irak.

Adapun laga Timnas Indonesia vs Irak itu merupakan pertandingan lanjutan Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Pertandingan melawan Irak tersebut tentu sangat penting bagi Timnas Indonesia.

Sebab, Skuad Garuda hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk dapat memastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Saat ini Timnas Indonesia berada di posisi kedua klasemen Grup F dengan perolehan tujuh poin.

Tim asuhan Shin Tae-yong itu unggul empat poin dengan Vietnam yang berada di posisi ketiga.

Kondisi ini membuat Timnas Indonesia hanya perlu meraih kemenangan di dua laga sisa Grup F untuk dipastikan melaju ke babak berikutnya.

Seolah tak sabar agar segera dapat lolos ke putara ketiga, Shin Tae-yong pun bertekad untuk meraih kemenangan lawan Irak.

Namun rupanya, tekanan untuk meraih kemenangan tersebut sampai membuat Shin Tae-yong stres dan dilarikan ke rumah sakit.

Setelah melawan Irak, Timnas Indonesia masih memiliki satu pertandingan lagi di Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Pesepak bola Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen berebut bola dengan pesepak bola Tanzania saat pertandingan uji coba di Stadion Madya Senayan Jakarta, Minggu (2/5/2024). Pertandingan ini sebagai pemanasan jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak dan Filipina.
Pesepak bola Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen berebut bola dengan pesepak bola Tanzania saat pertandingan uji coba di Stadion Madya Senayan Jakarta, Minggu (2/5/2024). Pertandingan ini sebagai pemanasan jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak dan Filipina. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Dijadwalkan, Timnas Indonesia akan melawan Filipina pada tanggal 11 Juni 2024 di Stadion SUGBK pukul 19.00 WIB.

Untuk meraih hasil maksimal di dua laga tersebut, Shin Tae-yong memanggil 22 pemain Timnas Indonesia dan telah menjalani pemusatan latihan sejak 27 Mei 2024 silam.

Diharapkan dengan pemusatan latihan yang lebih awal tersebut akan membuat Timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga.

Jika berhasil lolos ke round 3, Timnas Indonesia juga akan dipastikan lolos ke Piala Asia 2027 Arab Saudi tanpa jalur kualifikasi.

(TribunJakarta)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved