2 Insiden Sapi Ngamuk di Jakarta Timur, Ada yang Bikin Petugas Tol Terluka Diseruduk

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA TIMUR - Aksi dua sapi mengamuk terjadi di Jakarta Timur, Minggu (16/6/2024).

Bahkan ada seekor sapi yang menyerang orang hingga terluka.

Kemudian, sapi juga menyerang kendaraan petugas. Peristiwa dua sapi mengamuk itu terjadi di ruas jalan Tol Jagorawi dan Jalan Raya Pondok Gede, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.

1. Sapi Ngamuk Serang Petugas

Sapi lepas dan berkeliaran di ruang jalan Tol Jagorawi menjadi viral di media sosial.

Berdasarkan keterangan dari PT Jasa Marga selaku pengelola tol, seekor sapi milik warga terlepas dan masuk ke Jalan Tol Jagorawi melalui Gerbang Tol Cibubur dan berjalan melawan arah kendaraan dari Jakarta.

"Kejadian tersebut terjadi pada pukul 09.00 WIB dan langsung ditangani oleh petugas jalan tol," ucap Senior Manager Representative Office 1 Regional Jasamarga Metropolitan Tollroad Plaza Tol Cibubur, Alvin Andituahta Singarimbun.

"Sapi tersebut berhasil dievakuasi di KM 7 Ruas Tol Jagorawi arah Bogor pada pukul 10.30 WIB," sambungnya.

Alvin mengatakan satu buah kendaraan petugas Mobile Customer Service (MCS) mengalami kerusakan akibat diseruduk oleh sapi akibat kejadian itu.

Tak hanya itu, satu orang petugas mengalami luka ringan akibat serangan tersebut.

"Setelah evakuasi, lalu lintas di Ruas Tol Jagorawi kembali normal," jelas Alvin.

Sebelumnya, Petugas Jasa Marga harus berjibaku mengejar-ngejar sapi yang lepas dan berlari di sepanjang Jalan Tol Jagorawi arah Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (16/6/2024).

Petugas patroli jalan raya (PJR) mencoba menangkap dan mengamakankan sapi. Namun, petugas sulit menangkap hewan tersebut karena sapi terus berlari hingga sejauh tujuh kilometer yang membuat lalu lintas macet.

Petugas Jasa Marga, Teguh mengungkapkan sapi terlepas di Tol Jagorawi kilometer 14. sapi tersebut masuk ke Jalan Tol Jagorawi arah Cibubur, Jakarta Timur pada Minggu (16/6/2024) hingga menyebabkan kemacetan.

“Awal dari kilometer 14 dari arteri Cibubur sapinya masuk ke jalan tol masih di area rumput,” ujar Teguh kepada wartawan, Minggu (16/6/2024).

Namun, Teguh tidak merincikan dari mana asal sapi tersebut. Sapi tersebut berlari dengan kondisi tali masih terikat di leher.

“Sulit sekali (menangkap sapi) awalnya sulit sekali tapi lama-lama kita dengan berbagai cara dan berbagai trik kami kawal alhamdulillah sapi tidak bisa bergerak sapi langsung diam,” kata Teguh.

Petugas akhirnya berhasil menangkap sapi tersebut di kilometer 7 Tol Jagorawi atau di sekitar kawasan Kampung Rambutan, Jakarta Timur.

Sapi tersebut lalu diikat dan diangkut ke atas truk. “Kami amankan kami jaga dengan semua satuan tugas, patroli jalan raya (PJR), patroli Jagorawi kami mengamankan. Selesai kami lumpuhkan di kilometer tujuh, banyak yang membantu dari pengguna jalan semua bergotong royong,” kata Teguh.

2. Sapi Ngamuk di Cipayung

Peristiwa sapi ngamuk kedua terjadi di Jalan Raya Pondok Gede, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.

Seekor sapi yang hendak diserahkan ke pengurus masjid untuk disembelih saat Idul Adha mendadak berontak dan terlepas ikatannya.

Sontak peristiwa tersebut jadi tontonan banyak warga yang melintas.

Sebab, jenis sapi Jawa berkulit putih tersebut berlarian hingga ke tengah jalan Raya Pondok Gede.

Bahkan sejumlah pengendara sepeda motor yang melintas terpaksa mengambil jarak lebih jauh dari sapi tersebut lantaran takut diseruduk.

Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan sudah sejak subuh sapi tersebut terlepas.

“Sapi yang terlepas itu udah dari waktu subuh ke jalan raya, terus mengganggu pengguna jalan,” kata Gatot, Minggu (16/6/2024).

Gatot menjelaskan pihaknya pun mendapat laporan dari warga sekira pukul 07.08 WIB untuk membantu melakukan evakuasi terhadap sapi tersebut.

Sekira pukul 07.18 WIB pihaknya tiba di lokasi langsung melakukan evakuasi.

Evakuasi sempat terdapat hambatan, mengingat sapi tersebut terus berontak dan mengamuk.

“Kami kerahkan dua personel dan dilakukan evakuasi menggunakan tali tambang yang kemudian diikat di tiang,” jelasnya.

Gatot mengungkapkan hingga sekira pukul 07.40 WIB, sapi tersebut berhasil dievakuasi dan dibawa naik ke mobil pick up. Selanjutnya sapi tersebut dibawa pemilik menggunakan mobil pik up ke masjid tujuan awal.

Beruntungnya tidak ada korban dalam peristiwa tersebut.

“Sapi berhasil di amankan dan dinaikan ke mobil pick up dibantu dengan petugas potong hewan kurban,” tutupnya. (Tribunnews.com)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya