Timnas Indonesia
"Dia Pelatih Pintar" Baru Terkuak Kejeniusan Shin Tae-yong, Hubner Ungkap Sentuhan Magis di Timnas
Kejeniusan pelatih Shin Tae-yong saat menahkodai Timnas Indonesia diungkap Justin Hubner. STY disebut mampu membawa perubahan besar bagi skuad Garuda.
TRIBUNJAKARTA.COM - Kejeniusan pelatih Shin Tae-yong saat menahkodai Timnas Indonesia diungkap Justin Hubner.
Pemain berposisi bek tengah itu merupakan pemain andalan Timnas Indonesia di sektor pertahanan.
Justin Hubner kerap dipercaya bermain di berbagai kelompok usia Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Awalnya Justin Hubner menjadi bagian skuad Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U20.
Ia, bersama Ivar Jenner dan Rafael Struick diproyeksikan untuk ajang tersebut.
Bahkan, Justin Hubner sudah bergabung mengikuti pemusatan latihan jangka panjang di Turki.
Setelah batal mentas di Piala Dunia U20, Justin Hubner langsung dipercaya masuk skuad utama Timnas Indonesia senior.
Justin Hubner juga sempat dipercaya bermain membela Timnas Indonesia U23 di ajang Piala Asia U23 2024.
Justi Hubner mempunyai kesan mendalam dari sosok Shin Tae-yong.
Menurutnya, pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu berani memainkan pemain muda sekaligus pandai dalam memaksimalkan kemampuan anak buahnya.
"Sebenarnya, saya punya pengalaman yang sangat bagus dengan pelatih ( Shin Tae-yong) sejauh ini," kata Justin Hubner dikutip dari YouTube Prestige Productions, Senin (17/6/2024).
"Tentu saja, saya sekarang memainkan setiap pertandingan," sambungnya.

Lebih lanjut, pemain yang sedang memperkuat Cerezo Osaka di kasta tertinggi Liga Jepang itu pun mengakui Shin Tae-yong merupakan pelatih sangat pintar.
Sebab, Justin Hubner menilai pelatih asal Korea Selatan itu mengetahui kekurangan dan kelebihan pemainnya.
"Jadi tentu saja aku menyukainya sekarang, menurutku dia sangat pintar," kata Justin Hubner.
"Dia tahu betul apa yang kami bisa dan apa yang kami tidak bisa lakukan," sambungnya.
Justin Hubner menegaskan bahwa orang-orang harus mengerti situasi Timnas Indonesia, karena berisikan pemain-pemain muda.
Namun, ia mengatakan tak banyak pelatih yang memberikan kepercayaan kepada para pemain muda.
"Dia bermain dengan pemain yang sangat muda di lapangan jadi saya juga bilang padanya, Anda harus menghormati itu," lanjut Justin Hubner.
"Karena menurut saya, tidak banyak pelatih yang akan bermain dengan tim muda."

"Jadi saya pikir dia memiliki pemikiran yang sangat bagus dalam sepak bola," tutupnya.
Diketahui, Shin Tae-yong baru saja memberikan perubahan sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik.
Terbaru, Shin Tae-yong berhasil mengantar Timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Keberhasilan tersebut membuat Shin Tae-yong didapuk sebagai pelatih pertama yang mampu membawa Timnas Indonesia lolos ke babak ketiga.
Sebab sebelumnya perjalanan Timnas Indonesia selalu mentok di putaran kedua saja.
Selanjutnya, Shin Tae-yong dan Justin Hubner bakal membela Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Adapun babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia bakal dimulai pada September 2024 mendatang.
Sebanyak 18 negara ambil bagian di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Nantinya 18 negara itu akan dibagi dalam tiga grup, yang mana masing-masing grupnya berisikan enam negara.

Dua tim teratas yakni juara dan runner-up grup berhak langsung tampil ke putaran ketiga.
Sedangkan tim yang berada di posisi ketiga dan keempat akan lanjut ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Komentar Pedas Netizen Indonesia Dapat Perhatian
Komentar pedas yang diberikan netizen di Indonesia kepada pemain Timnas Indonesia mendapatkan perhatian Justin Hubner.
Justin Hubner merupakan pemain yang dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia di pertandingan FIFA matchday bulan Juni 2024.
Skuad Garuda baru saja menjalani pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak dan Filipina.
Hasilnya, Indonesia kalah dari Irak 2-0 dan menang 2-0 dari Filipina.
Di laga pertama ketika berjumpa dengan Irak, penampilan Justin Hubner disorot.
Hal itu dikarenakan Justin Hubner melakukan kesalahan yang menyebabkan gawang Indonesia kebobolan.
Pemain berposisi bek tengah itu langsung mendapatkan cibiran di media sosial pribadinya.
Di YouTube Prestige Productions, Justin Hubner akhirnya bersuara menanggapi banyaknya kritikan yang diberikan netizen.
"Tidak (peduli komentar negatif)," ucap pemain kelahiran Belanda tersebut.
"Sejujurnya anda bisa mengatakan segalanya tentang saya, saya tidak terlalu peduli," sambung Justin Hubner.
Justin Hubner mengakui, dia punya tenaga dalam membaca komentar netizen ke akun media sosialnya.

"Saya merasa ketika anda bermain untuk Indonesia, Anda memiliki banyak orang yang mencintai Anda," ujar Justin Hubner.
"Namun banyak juga komentar negatifnya."
"Apalagi kalau melakukan kesalahan, orang bisa jadi gila di Instagram, Twitter (X)."
"Mereka (netizen) belum pernah bermain seumur hidup mereka sebelumnya dan mereka akan menghakimi kami."
"Tapi sejujurnya, saya suka membaca komentarnya, walaupun itu buruk atau baik, saya mencoba membaca banyak komentar," tutur pemain Cerezo Osaka itu.
Bahkan Hubner sampai harus tersenyum saat mengamati tingkah laku warganet.
"Satu-satunya hal yang bisa saya lakukan adalah tersenyum tentang hal itu (komentar negatif)," kata pemain berusia 20 tahun itu.
"Karena orang-orang ini belum pernah bermain sepak bola sebelumnya, mereka pikir mereka tahu segalanya dengan lebih baik."
"Tentu saja saya mencoba untuk melihat reaksi positifnya," sambung Justin Hubner.

Lebih lanjut, Justin Hubner menambahkan, saat ini dirinya sangat menikmati kebersamaan dengan timnas Indonesia.
"Menurutku itu luar biasa, kamu tahu, saya pikir itu adalah keputusan terbaik yang saya ambil dalam karir sepak bola saya sejauh ini," tutur Hubner.
"Dukungan yang kami dapatkan dari sini, sungguh luar biasa," tutupnya.
(TribunJakarta)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.