Jasad Pegawai Terbungkus Karung

Pegawai TPST Bantargebang yang Ditemukan Tewas Terikat Dibungkus Karung Disebut Tetangga Pendiam

Sosok Waryanto, pegawai TPST Bantargebang yang ditemukan tewas terikat dibungkus karung diungkap tetangga. 

|

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BANTARGEBANG - Sosok Waryanto (51), pegawai Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kelurahan Ciketing Udik, Kota Bekasi yang ditemukan tewas terikat dibungkus karung diungkap tetangga. 

Waryanto tinggal mengontrak rumah tidak jauh dari tempat kerjanya, dia tinggal di kontrakan sendirian sementara anak istrinya bermukim di kampung halaman. 

Sania (30) tetangga samping kontrakan mengatakan, sosok Waryanto merupakan pribadi yang pendiam dan jarang berbicara dengan tetangga. 

"Iya emang pendiam, jarang ngobrol, karena dia kerja jarang di luar juga kalau habis pulang kerja,  " kata Sania, Jumat (19/7/2024). 

Aktivitas sehari-hari Waryanto biasa berangkat kerja pagi pulang sekira pukul 16.00 WIB, dia lebih banyak di dalam kontrakan hanya sesekali jika ada perlu. 

Kontrakannya juga jarang kedatangan tamu, kehidupan Waryanto banyak dihabiskan dengan aktivitas bekerja dan interaksi dengan rekan seprofesi. 

"Gak pernah (keliatan aktivitas di luar kontrakan), di teras aja gak pernah, jarang sih liat orang datang ke sini," terangnya. 

Sania terakhir melihat Waryanto pada Senin (15/7/2024), setelahnya korban ditemukan tewas dengan kondisi tangan kaki terikat dan kepala dibungkus karung pada Rabu (17/7/2024). 

"Enggak ada (yang ke kontrakannya), jarang ketemu juga, terakhir ketemu Senin pagi, Selasa dah dicariin, hari Rabu nya ketemu pakai baju sesuai sama yang terakhir saya lihat," ungkapnya. 

Penemuan jasad Waryanto pertama kali diketahui warga bernama Tiyo, saksi hendak memancing di tempat kejadian perkara (TKP) pada Rabu (17/7/2024) kemarin. 

Saksi awalnya melihat tumpukan kain yang sedang dimakan biawak, saat didekati ternyata jasad pria dengan kondisi kepala dibungkus karung serta tangan dan kaki terikat. 

Penemuan ini langsung dilaporkan ke Polisi, jasad dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved