Liga 1

PROFIL Leo Gaucho, Striker Garang Borneo FC yang Bikin Geger Piala Presiden,Calon Top Skor di Liga 1

Penampilan debut dari Leo Gaucho bersama Borneo FC di ajang turnamen pramusim Piala Presiden 2024 membuat geger pecinta sepak bola Indonesia.

Editor: Wahyu Septiana
Instagram/@leogaucho09
Leo Gaucho, sosok penyerang milik Borneo FC berpotensi akan menjadi primadona Piala Presiden 2024. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Penampilan debut dari Leo Gaucho bersama Borneo FC di ajang turnamen pramusim Piala Presiden 2024 membuat geger pecinta sepak bola Indonesia.

Di laga perdananya, Leo Gaucho menunjukan naruli ganasnya dalam mencetak gol.

Terbukti, Borneo FC mampu dibawa Leo Gaucho menang dengan skor 2-0 dari Persis Solo di laga perdana Piala Presiden 2024.

Dua gol kemenangan Borneo FC semuanya dicetak Leo Gaucho di menit 46 dan 52.

Dua gol yang dicetak Leo Gaucho berhasil membuat Borneo FC menang dari Persis Solo dengan skor 2-0.

Berkat sumbangsih dua golnya membuat Leo Gaucho dikatakan sebagai striker yang tampil cemerlang di laga perdananya.

Bahkan, penyerang berkewarganegaraan Brasil itu diyakini bakal menjadi pesaing David da Silva dalam memperebutkan gelar pencetak gol terbanyak Liga 1.

Nama Leo Gaucho benar-benar asing di sepak bola Indonesia.

Sebab, sang pemain baru pertama kali berkarier di kancah sepak bola tanah air.

Leo Gaucho yang baru resmi menjadi bagian dari Borneo FC pada 1 Juli 2024.

Leo Gaucho, sosok penyerang milik Borneo FC berpotensi akan menjadi primadona.
Leo Gaucho, sosok penyerang milik Borneo FC berpotensi akan menjadi primadona. (Instagram Borneo FC)

Leo Gaucho adalah seorang pesepakbola profesional asal Brasil yang berposisi sebagai striker di sepanjang kariernya.

Kariernya sebagai seorang striker didukung dengan postur tubuhnya yang mempuni dimana tingginya mencapai 1,87 meter.

Dengan postur tubuh yang mempuni, Leo Gaucho kemungkinan akan memenangkan duel udara jika lawannya berpostur lebih kecil darinya.

Sepanjang kariernya sebagai pesepakbola profesional Leo Gaucho telah melalang buana di Liga Brasil, Uni Emirat Arab, hingga Latvia.

Di Liga Brasil, Leo Gaucho bermain untuk Santa Cruz-PE dan Decisão FC, dengan Santa Cruz-PE sebagai klub pertamanya.

Awalnya Leo Gaucho membela Santa Cruz-PE lalu di awal musim 2019/2020 berpindah untuk membela Decisão FC.

Selerpas membela Decisão FC, Leo Gaucho kembali merapat ke Santa Cruz-PE pada akhir musim 2019/2020 hingga musim 2020/2021.

Pada awal tahun 2021/2022, Leo Gaucho pindah dari Liga Brasil ke klub Uni Emirat Arab, Dibba Al-Hisn.

Leo Gaucho, sosok penyerang milik Borneo FC berpotensi akan menjadi primadona.
Leo Gaucho, sosok penyerang milik Borneo FC berpotensi akan menjadi primadona. (instagram Borneo FC)

Pada pertengahan tahun 2022, Leo Gaucho meninggalkan liga Uni Emirat Arab dan bergabung dengan liga Latvia.

Bermain di Liga Latvia, Leo Gaucho sempat memperkuat tiga klub yaitu RFS, Spartaks, dan Valmiera.

Di Liga Latvia, Leo Gaucho awalnya membela RFS sejak 9 Juni 2022.

Lalu pada 27 Juni 2022 beralih membela Spartaks, setelah itu bergabung kembali dengan RFS pada 31 Desember 2022, dan akhirnya sejak 4 Juli 2023 bergabung dengan Valmiera.

Kini, pada musim 2024/2025, di usianya yang masih muda yaitu 22 tahun, Leo Gaucho telah bergabung dengan Liga 1 Indonesia dan bermain untuk Borneo FC. 

Profil Leo Gaucho

Nama lengkap           : Leonardo Andriel dos Santos

Tanggal lahir              : 3 Agustus 2001

Umur saat ini             : 22 tahun

Tempat kelahiran     : Arroio do Meio, Brasil

Tinggi                          : 1,87 m

Kewarganegaraan    : Brasil

Posisi                          : Penyerang - Depan-Tengah

Kaki dominan            : Kanan

Agen pemain             : R13 Fussball

Klub Saat Ini              : Borneo FC Samarinda

Bergabung                 : 1 Juli 2024

Kontrak berakhir       : 2026

Harga saat ini            : Rp 4,35 Milyar

Statistik Leo Gaucho

Berikut statistik Leo Gaucho bersama klub yang pernah dibelanya:

Valmiera FC: 32 pertandingan, 11 gol, 4 assist, 2 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 0 karu merah, 1.806 menit bermain.

Santa Cruz FC (PE): 29 pertandingan, 3 gol, 1 assist, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 992 menit bermain.

FK Spartaks Jurmala: 15 pertandingan, 8 gol, 0 assist, 6 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 1.334 menit bermain.

(TribunJakarta)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved