Viral di Media Sosial

BIN Pastikan Pemuda Mabuk yang Bikin Onar di Jaksel Bukan Anggotanya

Badan Intelijen Negara (BIN) buka suara soal insiden pemuda yang mengamuk dan mengaku anggota BIN.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Badan Intelijen Negara (BIN) buka suara soal insiden pemuda yang mengamuk dan mengaku anggota BIN.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Ahmad Dahlan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (1/8/2024) pagi.

Deputi Komunikasi dan Informasi BIN Prabawa Ajie mengatakan, pria yang mabuk dan berbuat onar itu bukan anggota BIN.

"Bukan Anggota BIN, tetapi hanya mengaku-ngaku sebagai anggota BIN," kata Prabawa dalam keterangannya, Minggu (3/8/2024).

Prabawa menjelaskan, setiap anggota BIN selalu ditekankan untuk mematuhi kode etik dan sumpah intelijen.

"Setiap personel BIN selalu mendapat pembinaan rutin dari atasannya agar dapat menghindari hal-hal yang bertentangan dengan hukum dan mematuhi kode etik intelijen serta sumpah Intelijen,” tegas dia.

Ia pun menyesalkan kejadian tersebut lantaran pelaku membawa nama institusi BIN.

"Aksi tersebut sangat disayangkan. Karena dapat merusak nama institusi BIN yang telah bekerja secara profesional," ujar Prabawa.

Dalam video yang beredar di media sosial, pemuda tersebut terlibat cekcok dengan sejumlah orang di lokasi.

lihat fotoFarhat Penasaran Berapa Banyak Duit Rudiana Bisa Dikelilingi 60 Advokat, Kaget Kapolri Tak Kasih Bantuan Hukum
Farhat Penasaran Berapa Banyak Duit Rudiana Bisa Dikelilingi 60 Advokat, Kaget Kapolri Tak Kasih Bantuan Hukum

Pemuda itu tampak emosi dan menantang seorang pria sambil mengaku sebagai anggota BIN.

"Eh gua nggak takut, Badan Intelijen Negara bang. Biar lu tau," kata pemuda tersebut.

Tak lama muncul seorang wanita berpakaian hitam yang diduga kekasih pelaku mencoba untuk melerai keributan tersebut.

Setelahnya, pemuda itu terlihat terkapar di trotoar setelah ditendang oleh seseorang. Sang wanita kemudian memeluk pelaku agar kekasihnya itu tidak diamuk massa.

Dalam video lainnya, pemuda tersebut terlibat cekcok dengan seorang sopir taksi online. Bahkan, pelaku menantang sopir itu untuk menyelesaikan masalah di kantor polisi.

"Lu mau ke polsek? Ayo," ujar pelaku yang terus-terusan mencaci maki sopir dengan kata-kata kasar.

Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Aritonang membenarkan adanya keributan tersebut. Ia mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis (1/8/2024) pagi.

"Benar telah terjadi keributan di depan resto Wingstop di Jalan Ahmad Dahlan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada hari Kamis, tanggal 1 Agustus 2024 sekitar pukul 03.45 WIB," kata Aritonang saat dikonfirmasi, Jumat (2/8/2024).

Aritonang mengungkapkan, pemuda tersebut membuat keributan ketika dalam kondisi mabuk.

"Dari keterangan saksi bahwa pelaku sudah dalam keadaan mabuk bersama pasangannya," ungkap Kapolsek.

Pelaku juga sempat melakukan penganiayaan terhadap pengendara mobil. Warga sekitar pun menyerahkan pelaku ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Namun, Polres Metro Jakarta Selatan akhirnya membebaskan pelaku karena korban tidak membuat laporan polisi.
 
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
 
 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved