Pilkada DKI 2024
Polisi Dilempari Bambu dan Massa Ditembaki Gas Air Mata pada Simulasi Pengamanan Pilkada di Jakut
Kerumuman massa yang tak puas hasil Pilkada Jakarta 2024 memenuhi ruas jalan di depan KPU Jakarta Utara.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN - Kerumuman massa yang tak puas hasil Pilkada Jakarta 2024 memenuhi ruas jalan di depan KPU Jakarta Utara.
Massa dipenuhi amarah, tak puas melihat hasil Pilkada yang menyatakan pasangan gubernur dan wakil gubernur pilihan mereka kalah jumlah suara dalam kontestasi ini.
Awalnya, puluhan massa itu menyatakan protes mereka atas hasil pemilu, sambil menyuarakan teriakan menuntut keadilan.
Orasi-orasi penuh kekesalan itu tiba-tiba makin kencang, seiring bunyi hentakan benda keras di tengah kerumunan.
Massa mulai melemparkan bambu ke arah barikade kepolisian. Sebagian nekat berlari ke depan barikade untuk menendang dan memukuli tameng polisi.
Mereka juga membakar sejumlah ban di hadapan aparat yang bersiaga di lokasi.
Kericuhan makin meliar saat para provokator di tengah-tengah kerumunan memancing massa untuk terus menyerang polisi.
Lemparan benda-benda keras makin intens, hantaman bambu juga terus merangsek melemahkan pertahanan polisi.
Melihat massa semakin beringas, barikade dipertebal. Pasukan anti huru hara dari Brimob kini mengambil alih pengamanan.
Dengan kendaraan taktisnya, pasukan Brimob mencoba meredam kerusuhan dengan menyemprotkan water cannon.
Tapi, semprotan air bertenaga tinggi tak langsung serta merta membubarkan massa.
Masih ada sebagian massa yang nekat melempari dan menyerang petugas.
Akhirnya, pengamanan makin ditingkatkan dengan penembakan gas air mata ke arah kerumunan.
Massa pun membubarkan diri dengan seketika setelah gas air mata menyeruak di depan Kantor KPU Jakarta Utara.
Semua itu adalah skenario yang ditampilkan personel Polres Metro Jakarta Utara dalam Simulasi Sistem Pengamanan Kota Pilkada 2024.
Dipimpin Kapolsek Koja Kompol M. Syahroni, simulasi ini dilakukan setelah Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Jaya 2024.

Polres Metro Jakarta Utara merombak lapangan di Jalan Benyamin Sueb, Pademangan, Jakarta Utara untuk menggelar simulasi yang dimaksimalkan demi mengantisipasi kerawanan memasuki masa Pilkada Jakarta 2024.
Di lapangan itu, dibuat beberapa skenario dan latar yang berkaitan dengan pelaksanaan pemilu.
Seperti misalnya latar Kantor KPU Jakarta Utara, latar TPS, hingga latar rumah pemenangan Pilkada.
Polisi juga memeragakan taktik dan metode pengamanan yang akan diterapkan jika dalam Pilkada 2024 nanti ada kerawanan yang memerlukan penanganan sesegera mungkin.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan, memasuki masa Pilkada 2024, Polres Metro Jakarta Utara berkoordinasi dengan Tiga Pilar Jakarta Utara untuk memastikan jalannya pemilihan kepala daerah berlangsung aman terkendali.
Kemudian, untuk mengantisipasi kerawanan-kerawanan pemilu pada lebih dari 4.800 tempat pemungutan suara, dikerahkan sebanyak 750 personel pada saat hari pemilihan November mendatang.
"Kami mengerahkan 750 personel, itu dari Tiga Pilar, untuk memastikan jalannya Pilkada 2024 berlangsung aman," kata Gidion.
Gidion memastikan seluruh pasukan dari semua stakeholder di Jakarta Utara siap mengamankan proses Pilkada 2024.
Ia pun mengimbau masyarakat untuk juga ikut menyukseskan pemilihan kepala daerah di Jakarta dengan menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
KPU Jakarta Utara
Rencana Pram-Rano Bangun Rusun di Atas Sekolah hingga Kantor Pemerintahan |
![]() |
---|
Megawati Beberkan Siasatnya Menangkan Pilkada Jakarta 2024 dengan Pram-Rano: 'Gua Tunjukin Silatnya' |
![]() |
---|
Tak Masuk Tim Transisi Pram-Rano, Anies dan Ahok Bakal Tetap Dilibatkan Dalam Transisi Kepemimpinan |
![]() |
---|
Pramono Anung Cium 3 Kali Tangan Megawati, Kemenangan Pilkada Jakarta Disorot di HUT PDIP |
![]() |
---|
Bukan di Tim Transisi, Pramono-Rano Bakal Jadikan Mantan Gubernur Jakarta Sebagai Konsultan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.