Pilkada DKI 2024

Jakmania di Pusaran Janji Manis Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil Baru Mau PDKT, Pram-Doel Sudah Dialog

Saat paslon Ridwan Kamil-Suswono baru ingin pendekatan alias pdkt dengan Jakmania, Pramono Anung-Rano Karno justru sudah mulai berdialog

"Lebih baik secara prestasi, secara brand image, value. Dan Pemda lewat gubernur bisa banget untuk membikin itu," pungkasnya.

Ridwan Kamil sendiri sudah menyatakan akan menemui Jakmania, namun jadwalnya belum diatur.

"Masalah kapan, gimana kita cari yang paling pas buat semuanya," kata Ridwan Kamil di Ampera Jakarta Selatan, Minggu (1/8/2024), dikutip dari Kompas.com

Ridwan Kamil menjelaskan bawah tidak ingin dipandang hanya memanfaatkan suporter dalam Pilkada Jakarta 2024. 

"Saya juga tidak mau terlalu terlihat seolah-olah memanfaatkan sepak bola untuk hal-hal yang sifatnya politis. Tapi pasti itu bagian yang diurus," ucap Ridwan Kamil.

Dialog dengan Jakmania Jakarta Barat

Sementara itu, paslon Pramono Anung-Rano Karno tidak mendapat tantangan sebesar Ridwan Kamil.

Keduanya tidak identik dengan klub bola lain, terlebih Persib Bandung.

Bahkan, paslon yang juga disebut Pram-Doel itu disambut nyanyian atau chant Jakmania saat mendatangi  bazar minyak goreng murah di Jl Tanah Sereal IX RW.12 Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat pada Minggu (8/9/2024).

Yang menyanyikan chant Jakmania itu adalah Rizal, anggota Jakmania Tanah Sereal Jakarta Barat.

Rizal lantas dipanggil Pramono dan Rano Karno ke atas panggung sederhana untuk menyampaikan aspirasinya.

"Pertama, jangan pernah persulit Persija saat main di Jakarta, Pak. Yang kedua sediakan homebase buat Persija, karena beberapa bulan yang lalu, kita tuh away (tandang) melulu Pak ke daerah (Stadion) Patriot (Candrabagha) Bekasi. Seperti itu. Klub terbesar tapi nggak punya homebase bagaimana, Pak?" kata Rizal.

Rano pun langsung menjawab apa yang disampaikan Rizal.

Ia pun mengungkapkan pentingnya Persija Jakarta memiliki homebase stadion untuk berlatih.

"Begimane mau menang kalo homebase enggak punya? Tiap maen lapangan rumputnya beda-beda. Begimane? Artinya Persija harus punya homebase. Kalau enggak punya homebase, enggak apal kita sama lapangan," kata Rano.

"Kita ada home-away. Home di rumah, away di kampung orang. Minimal home kita harus menang, karena itu angka, nilai. Kalau di kampung orang kita bertanding. Jadi artinya, Mas Pram, tadi sudah ngomong, Persija harus punya home baru kita bisa konsentrasi juara. Setuju?" sambung dia dijawab setuju oleh warga.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved