Pilkada DKI 2024

Ridwan Kamil Ramai Dapat Penolakan, Jubir RIDO: Kalau Sudah Ketemu Personal Pasti Diterima

Kubu Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menanggapi santai penolakan warga terhadap kedatangan Ridwan Kamil di Jatinegara, Jakarta Timur beberapa waktu.

Bima Putra/TribunJakarta.com
Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil saat menghadiri kegiatan bertajuk Gerbang Betawi di Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (6/9/2024). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM - Kubu Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menanggapi santai penolakan warga terhadap kedatangan Ridwan Kamil di Jatinegara, Jakarta Timur beberapa waktu.

Juru Bicara pasangan RIDO, Muhammad Kholid menilai, penolakan itu hanya sebuah ekspresi sebagai warga yang belum mengenal Ridwan Kamil.

“Itu hal yang sangat biasa sekali saya kira ya. Jadi, ekspresi yang namanya ketidaksukaan atau ekspresi penerimaan dalam satu sisi yang lain itu hal yang biasa,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Selasa (10/9/2024).

“Saya pikir tak mencerminkan situasi secara keseluruhan ya,” tambahnya menjelaskan.

Padahal, kata Kholid, Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kant Emil merupakan sosok yang sopan, merakyat, dan punya pengalaman serta kompetensi dalam membangun Jakarta lebih maju.

“Jadi kalau saya lihat sih, mungkin karena belum ketemu secara personal saja dengan Kang Emil ya. Kalau sudah bertemu langsung personal dengan Kang Emil dan Suswono akan lebih mudah dan akan menerimanya ya,” ujarnya.

Dalam kontestasi pilkada, ekspresi ketidaksukaan ini disebutnya juga acap kali terjadi di tempat lain, bukan hanya di Jakarta.

Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa kubu Ridwan Kamil-Suswono tetap optimis menyongsong perhelatan kontestasi politik tingkat daerah ini.

“Saya pikir ini adalah dinamika yang terjadi di masyarakat. Sebuah ekspresi yang berasal dari masyarakat, ya ini harus kita hormati. Kan kita negara demokrasi, jadi kita harus hormati itu,” tuturnya.

Sebagai informasi tambahan, ini bukan kali pertama Ridwan Kamil ditolak oleh warga Jakarta.

Eks Gubernur Jawa Barat itu sebelumnya juga sempat ditolak warga saat berziarah ke Makam Mbah Priok di Jakarta Utara pada Minggu (1/9/2024).

Bahkan warga juga ramai-ramai meneriki nama Anies Baswedan sepanjang kunjungan Ridwan Kamil di area makam.

“Anies, Anies! Hidup Anies!,” teriak warga ketika melihat Ridwan Kamil berjalan menembus kerumunan.

3 Pasangan Calon

Seperti diketahui, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga paslon.

Pertama adalah Pramono Anung sebagai cagub, dengan Rano Karno sebagai wakilnya.

Kedua kader PDIP itu diusung oleh partainya sendiri dengan bantuan Hanura.

Sedangkan paslon kedua adalah Ridwan Kamil-Suswono. RK, sapaan karib sang cagub, merupakan kader Golkar, sedangkan Suswono berasal dari PKS.

Pasangan bernama RIDO itu diusung koalisi besar berisi 13 partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, serta Garuda.

Sedangkan paslon ketiga dari jalur independen, Dharma Pongrekun sebagai cagub, dan wakilnya Kun Wardana Abyoto.

Dharma merupakan pensiunan Polri dengan pangkat terakhir jenderal bintang tiga. Sedangkan Kun Wardana merupakan seorang akademisi.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved