Emak-emak Korban Peluru Nyasar di Ciracas Masih Kerap Alami Sakit di Kepala
Rasa sakit akibat tertembak masih mendera Yetty Nurdiati (40), warga Jalan Kampung Baru, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur korban peluru nyasar
Penulis: Bima Putra | Editor: Nur Indah Farrah Audina
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS - Rasa sakit akibat tertembak masih mendera Yetty Nurdiati (40), warga Jalan Kampung Baru, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur korban peluru nyasar.
Meski sudah dua pekan sejak Yetty terkena peluru nyasar saat menjemput anaknya pulang dari PAUD pada Kamis (19/9/2024), tapi hingga kini korban kerap merasa kepalanya sakit.
"Sampai sekarang pun kepala saya masih sakit, masih suka timbul rasa sakitnya. Jadi masih sakit, entah itu dari benturan (peluru) atau bagaimana saya enggak tahu" kata Yetty, Rabu (8/10/2024).
Saat awal kejadian Yetty sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciracas untuk mendapat penanganan medis akibat pelipisnya terluka hingga mengalami pendarahan.
Setelah beberapa saat setelah mendapat penanganan medis dan diberikan sejumlah obat atas luka yang diderita, Yetty diperbolehkan pulang dari RSUD Ciracas untuk menjalani rawat jalan.
"Waktu itu saya ditolong, dibawa sama guru dan kepala sekolah PAUD ke RSUD Ciracas. Pas kejadian saya merasa kepala pusing, mata sudah gelap, sempat jatuh pas di PAUD," ujarnya.
Yetty menuturkan ketika membuat laporan di SPKT Polres Metro Jakarta Timur pada 25 September 2024 lalu, dia juga sempat dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses Visum et Repertum.
Kini dia hanya dapat berharap jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Timur dapat segera mengungkap asal peluru, dan pelaku penembakan.
"Saya cuman ingin ini terungkap, enggak minta macam-macam, cuku saya terakhir, enggak ada korban lagi. Punya siapa pun itu nanti biar pihak berwajib yang memproses," tuturnya.

Sebelumnya Yetty menjadi korban peluru nyasar saat hendak menjemput anaknya pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Jalan Kampung Baru I, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur.
Saat hendak turun dari sepeda motor tiba-tiba pelipis Yetty terkena satu peluru nyasar hingga mengakibatkan korban mengalami pendarahan, lalu bergegas dibawa ke RSUD Ciracas.
Menurut Yetty saat kejadian total ada tiga peluru yang menyasar ke arahnya, beruntung dua peluru lain meleset dan hanya mengenai tembok PAUD di sekitar lokasi kejadian.
Pada waktu yang sama sekitar 20 meter dari lokasi Yetty kaca unit rumah warga pecah terkena tembakan, di lokasi ini jajaran Polsek Ciracas menemukan barang bukti proyektil.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.