Viral di Media Sosial

Curhatan Ibu di Gorontalo Bawa Anak Remajanya ke Polsek Karena Suka Ngelawan, Polisi: Bawa ke Sel

Di media sosial viral video yang merekam seorang ibu membawa anaknya yang sudah remaja bernama Uti ke Polsek Dungingi.

Tangkapan layar di TikTok
Di media sosial viral video yang merekam seorang ibu membawa anaknya yang sudah remaja bernama Uti ke Polsek Dungingi, Kota Gorontalo. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Di media sosial viral video yang merekam seorang ibu membawa anaknya yang sudah remaja bernama Uti ke Polsek Dungingi, Kota Gorontalo.

Bukan tanpa sebab, ibu tersebut merasa sudah sangat lelah dengan kelakukan anaknya.

Dibawa ke Polsek Dungingi, remaja berjenis kelamin laki-laki tersebut menangis histeris.

Ia menciumi tangan sang ibu, dan merengek minta pulang.

Polisi yang ada di lokasi kejadian lalu bersikap mendukung sang ibu.

"Kasih-kasih bawa ke sel," ucap salah seorang polisi dikutip TribunJakarta.com dari akun TikTok rinba.23_bdn, pada Kamis (7/11/2024).

Polisi yang lain tampak berusaha menarik tangan Uti, untuk membawanya ke sel.

Namun remaja itu terus menangis dan meminta maaf kepada sang ibu.

"Maafkan Uti ma," katanya.

Polisi yang merekam video, menyebut Uti sebaiknya ditahan di Polsek Dungingi selama 5 hari.

Mendengar ucapan polisi tersebut, tangis Uti makin menjadi-jadi.

"Ah di sini dulu ngana barang 5 hari," ucap polisi.

Ibunda Uti lalu bercerita anaknya tersebut kerap melawan dan sangat sulit dinasihati.

"Saya maksud mau antar dia ke sini," kata wanita berkerudung hitam tersebut.

"Maafin Uti Mama, Uti mau pulang," ucap remaja itu berkali-kali.

"Kepala batu ngana," kata ibunya.

Setelah perdebatan yang cukup sengit, akhirnya Uti benar-benar ditinggal di Polsek Dungingi.

Tangis remaja yang sudah berkumis itu namun tidak juga berhenti.

Kepada polisi ia merengek minta dipulangkan.

"Mau pulang ke rumah Uti," ucap nya.

"Tunggu dulu Mamamu," jawab anggota Polsek Dungingi.

Uti lalu berjanji tidak akan lagi berani melawan sang ibu.

"Saya janji tidak akan melawan Mama," katanya.

Video anak menangis histeris dibawa ibu kandung ke kantor polisi menuai beragam komentar.

Warganet yang melihat peristiwa tersebut banyak yang mendukung cara pembinaan yang dilakukan.

Terlebih, cara tersebut dianggap tepat sekaligus mengingatkan anak akan pentingnya menghormati orang tua.   

“ide bagus nih buat emak2 yg anaknya bandel suka ngelawan.” Kata akun @kecoua_terbang.  

“Masih gelantungan ke emak gausah banyak ngelawan” Kata akun lain @bbysgaa.  

“Udah besar kok masih tantrum” Kata netizen @redcarott.

 

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved