Kecelakaan Tol Cipularang KM 92
Kondisi Terkini Sopir Truk Penyebab Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92,Sudah Sehat dan Sempat Trauma
Kondisi sopir truk penyebab kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 berinisial R (43), Purwakarta, Jawa Barat pada Selasa (12/11/2024) terkuak.
TRIBUNJAKARTA.COM - Kondisi sopir truk penyebab kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 berinisial R (43), Purwakarta, Jawa Barat pada Selasa (12/11/2024) terkuak.
Wakil Direktur Direktorat Lalu Lintas (Wadirlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat, AKBP Edwin Affandi mengatakan kondisi sopir truk dalam keadaan sehat.
“Sementara, sopir dalam kondisi observasi dokter, dan tadi pagi kami mendapatkan informasi dalam keadaan sehat,” ujarnya dikutip dari Breaking News Kompas TV.
Oleh sebab itu, pihak kepolisian bakal melakukan pemeriksaan terhadap sang sopir.
“Namun, sopir belum kita mintai keterangan terkait dengan kronologis, kemungkinan hari ini kita akan meminta keterangan pada sopir,” sambungnya.
Sempat Trauma
Diketahui, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham mengatakan diduga penyebab awal kecelakaan itu karena sebuah truk mengalami rem blong.
Sehingga menyebabkan 19 kendaraan terlibat dalam kecelakaan Tol Cipularang hingga menyebabkan 1 korban jiwa, sementara 28 orang mengalami luka berat maupun ringan.
Pasca kejadian, Jules juga mengatakan jika sang sopir truk mengalami luka-luka dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Abdul Rozak Purwakarta.
Tentunya di bawah pengawasan polisi.
Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan menjelaskan sang sopir dalam keadaan trauma, sehingga pemeriksaan belum bisa dilakukan kemarin.

"Sementara belum (diperiksa), masih trauma," kata Aan Suhanan, Senin (11/11/2024), dikutip dari Tribunews.
Kronologi
Dari video yang beredar di akun X, video awal mula kecelakaan yang terjadi pada pukul 15.15 WIB ini, terekam dari dashcam pengendara.
Saat kejadian, kondisi cuaca tampak mendung dan masih terlihat rintik hujan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.