Ada yang Viral, Museum Nasioal Indonesia Ramai Diserbu Wisatawan Saat Libur Nataru
Museum Nasional Indonesia diserbu wisatawan saat Libur Nataru. Ada fasilitas yang viral jadi magnet pengunjung.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM - Tak hanya tempat rekreasi seperti Ancol, Taman Margasatwa Ragunan atau Monas yang ramai dikunjungi wisatawan di liburan Natal dan Tahun Baru ini
Namun museum juga tak kalah ramainya jadi salah satu lokasi wisata murah dan bersejarah.
Salah satunya terlihat di Museum Nasional Indonesia atau Museum Gajah yang terletak di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Sabtu (28/12/2024).
Pantauan TribunJakarta.com puku 11.30 WIB, antrean mengular dari para pengunjung yang hendak masuk ke Museum Gajah.
Pasalnya, meski tiket sebenarnya sudah bisa dibeli secara online, masih banyak pengunjung yang memilih membeli secara langsung di loket sehingga menimbulkan antrean.
Adapun tiket pengunjung di Museum Gajah ini yakni sebesar Rp 25.000 untuk dewasa dan Rp 15.000 untuk anak-anak di atas usia 3 tahun.
Salah satu yang menjadi magnet pengunjung datang ke Museum Gajah yakni pertunjukan ImersifA yang tengah viral di media sosial.
Untuk bisa menikmati pertunjukan ImersifA, pengunjung harus membayar sebesar Rp 35.000 di luar tiket masuk Museum Gajah dan hanya bisa dibeli di loket.
Ruang ImersifA merupakan instalasi permanen video mapping di Gedung A, Museum Nasional berukuran 12 m x 21 m.

Pada setiap sesi pertunjukan, sajian Video mapping berdurasi 30 menit yang diproyeksi dengan sudut 360°, termasuk lantai.
Pengunjung yang menyaksikan akan merasakan sensasi seolah-olah ada di dalam video.
Konten ImersifA menampilkan sejarah Indonesia dalam konsep alam, masyarakat, sejarah dan budaya dari masa ke masa.
Di hari Selasa-Kamis, pertunjukan ImersifA digelar sebanyak 12 kali dimana durasi pertunjukan selama 30 menit.
Sedangkan untuk Jumat-Minggu, pertunjukan digelar sebanyak 20 kali.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.