Viral di Media Sosial

Admin Kena Sanksi Buntut Viral Komentar Kasar Akun Whoosh Tanggapi Rumor Pengganti Shin Tae-yong

Admin akun media sosial X atau Twitter Whoosh, @KeretCepatID kena sanksi buntut komentar kasar tanggapi rumor pengganti Shin Tae-yong.

Kolase Foto Tribun Jakarta
Kolase Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong. Admin akun media sosial X atau Twitter Whoosh, @KeretCepatID kena sanksi buntut komentar kasar tanggapi rumor pengganti Shin Tae-yong. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Admin akun media sosial X atau Twitter Whoosh, @KeretCepatID kena sanksi buntut komentar kasar tanggapi rumor pengganti Shin Tae-yong.

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah meminta maaf atas komentar tidak pantas tersebut.

"Perihal comment dengan text yang kurang pantas pada akun resmi di aplikasi X PT KCIC - Whoosh, dengan ini, manajemen PT KCIC menyatakan permohonan maaf atas kelalaian admin pengelolaan media sosial," tulis pihak KCIC dalam unggahannya, Senin (6/1/2025) malam.

Manajemen Whoosh itu juga menegaskan komentar tersebut tidak mencerminkan sikap resmi perusahaan.

"Saat ini komentar tersebut sudah dihapus dari akun resmi PT KCIC. Atas kejadian tersebut, admin terkait akan diberikan sanksi sesuai aturan perusahaan," sambung pernyataan tersebut.

Setelah ada permohonan maaf tersebut, warganet justru mendukung komentar tersebut.

"Ngakak awas aja ampe adminnya kena pecat, gruduk ni akun. Uda bener itu adminnya ngungkapin emosinya tp lupa ganti akun," tulis akun @rec***. 

Sementara, akun @Asy*** meminta agar KCIC menaikkan gaji admin akun media sosialnya karena komentar itu.  

"Tolong Naikan jabatan yang bersangkutan dan dimudahkan rezekinya min, jangan diberikan sanksi," tulisnya. 

Awalnya, publik dibuat heboh melihat komentar akun media sosial X atau Twitter Whoosh, @KeretCepatID dengan kata-kata tidak pantas pada unggahan media sosial milik jurnalis spesialis transfer pemain sepak bola, Fabrizio Romano.

Diketahui, unggahan itu menampilkan rumor pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert akan menggantikan mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong yang dipecat PSSI, Senin (6/1/2025). 

"Patrick Kluivert siap menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala baru Indonesia, kesepakatan selesai," tulis akun @FabrizioRomano, Senin. 

"2 tahun plus opsi 2 tahun, presentasi akan dilakukan pada tanggal 12 Januari di Indonesia. Tujuannya adalah mencapai kualifikasi Piala Dunia," lanjutnya sambil membagikan foto Patrick Kluivert.

Namun, akun media sosial Whoosh justru menuliskan komentar tidak pantas pada unggahan Fabrizio Romano tersebut.

Namun kini komentar tersebut sudah dihapus. Meski ada beberapa warganet yang telah mengabadikan dalam tangkapan layar.

Sebelumnya, PSSI resmi memecat Shin Tae-yong pada Senin (6/1/2025). Pemilihan strategi dan kendala komunikasi disebut menjadi beberapa alasan pemecatan ini. 

Hingga kini, PSSI belum mengumumkan sosok pengganti Shin Tae-yong

Kepastian itu baru akan disampaikan pada Minggu (12/1/2025). 

Namun, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengakui Patrick Kluivert menjadi satu dari tiga calon pelatih yang sudah diwawancarai PSSI untuk menahkodai timnas Indonesia. 

Patrick Kluivert merupakan mantan penyerang klub Ajax Amsterdam, Barcelona, dan Newcastle United. 

Kluivert juga pernah menjadi direktur olahraga di Paris Saint-Germain dan manajer akademi di Barcelona. Dia pun memiliki lisensi UEFA Pro. (TribunJakarta/TribunJabar)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved