Cerita Kriminal
Pelaku Tawuran yang Siram Air Keras ke Polisi di Ciputat Tangsel Ditangkap, Begini Kondisi Korban
Pelaku penyiraman air keras terhadap Briptu Fadel Ramos di Jalan Cirendeu Raya, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, akhirnya ditangkap.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Pelaku penyiraman air keras terhadap anggota polisi bernama Briptu Fadel Ramos di Jalan Cirendeu Raya, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, akhirnya ditangkap.
Penangkapan pelaku dibenarkan Kapolsek Ciputat Timur Kompol Bambang Askar Sodiq.
"Alhamdulillah berkat bantuan dan informasi serta dukungan dengan doa masyarakat pelaku berhasil oleh tim gabungan Satreskrim Polres Tangsel dan Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur," kata Bambang, Selasa (21/1/2025).
Bambang belum menjelaskan kronologi dan identitas pelaku. Ia hanya menyebutkan bahwa pelaku masih diperiksa di Polsek Ciputat Timur.
"Saat ini pelaku masih dalam proses pemeriksaan," ujar dia.
Ia menuturkan, kondisi Briptu Fadel Ramos kini semakin membaik dan sudah kembali bertugas.
"Korban yang anggota Polri sudah membaik dan sudah aktif dinas kembali. Untuk rekan dari mitra Polri sudah melaksanakan rawat jalan," tutur Bambang.
Sebelumnya, Briptu Fadel Ramos disiram air keras oleh pelaku tawuran di Jalan Cirendeu Raya, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Selain polisi, warga bernama Dion Saputra juga menjadi korban penyiraman air keras. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (16/1/2025) pagi sekitar pukul 05.00 WIB.
"Korban Briptu Fadel Ramos luka pada kedua mata akibat siraman air keras, luka memar pada lengan kanan. Korban Dion luka pada bagian mata akibat siraman air keras," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Jumat (17/1/2025).
Ade Ary menjelaskan, polisi mulanya melakukan patroli siber dan mendapat informasi bahwa akan terjadi tawuran di Jalan Cirendeu Raya.
Aksi tawuran itu melibatkan dua kelompok yakni kubu "SCBD Team" dan kubu "Pasundan".
Sekira dua menit setelah tiba di tempat kejadian perkara (TKP), polisi melihat gerombolan pemotor yang membawa senjata tajam berupa celurit dan golok hendak mengarah ke Ciputat.
"Kemudian Tim Opsnal melakukan penghalauan gerombolan tersebut dengan menggunakan Lightblue mobil Viper," ujar Kabid Humas.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.