Sapi Lepas di Ruas Tol Jakarta-Cikampek KM18 Bekasi, Evakuasi 1 Jam Berakhir Disembelih

Seekor sapi lepas di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 18 Tambun Selatan Bekasi, Kamis (20/2/2025).  Evakuasi satu jam berakhir disembelih.

TribunJakarta.com/Bima Putra
SAPI LEPAS - Ilustrasi Sapi asal Bima NTB di lapak Fance jalan KSU, Sukmajaya, Depok, Jumat (20/7/2018). Seekor sapi lepas di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 18 Tambun Selatan Bekasi, Kamis (20/2/2025).  Evakuasi satu jam berakhir disembelih. 

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI - Seekor sapi lepas di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 18 Tambun Selatan Bekasi, Kamis (20/2/2025). 

Akses lalu lintas sempat ditutup sementara selama proses evakuasi sapi

Video proses evakuasi diunggah akun @korlantaspolri.ntmc. Sapi berukuran besar itu terlihat berlarian di jalan tol hingga mengganggu arus lalu lintas. 

Proses evakuasi berlangsung menegangkan, sapi terlihat mengamuk ketika petugas Kepolisian bersama Jasa Marga dan warga bahu membahu menangkap hewan berukuran besar tersebut. 

Kepala Induk PJR Cikampek Korlantas Polri, AKP Sandy Titah Nugraha memimpin langsung proses evakuasi. 

"Jadi tadi pagi kita mendapatkan laporan dari masyarakat bahwasanya ada sapi yang masuk ke dalam ruas tol Cikampek km 18 B (arah Cikampek)," kata Sandy. 

Sapi tersebut, lanjut dia, terjatuh saat dibawa menggunakan truk. Tetapi sopir yang mengemudikan tidak menyadari sehingga terus melaju. 

"Sapi tersebut sters dan akhirnya mengamik dan berlarian dan itu sangat membahayakan pengguna jalan tol," ucap Sandy. 

Pihaknya kemudian menutup sementara ruas jalan, selama satu jam proses evakuasi berlangsung rumit karena sapi diduga stres. 

"Kita menutup sementara seluruh ruas tol agar sapinya jika berlarian tidak menimbulkan laka lantas yang fatal," kata Sandy. 

Pihaknya juga meminta bantuan warga yang memiliki keahlian dalam menjinakkan sapi, selanjutnya proses evakuasi dilakukan dengan menjerat menggunakan tali. 

Sandy menuturkan, dia membuat pagar menggunakan truk yang ada di dekat lokasi untuk mempersempit ruang gerak sapi

"Kami memperkecil ruang gerak sapinya untuk menjerat lehernya, alhamdulilah tadi sempat berlarian ke sana ke mari akhirnya bisa mengalungkan tali ke lehernya dan kita rubuhkan," tuturnya. 

Setelah berhasil dijerat, pihaknya langsung menyembelih sapi di jalan tol agar proses evakuasi berjalan cepat dan aman sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved