MOMEN Kepala Otorita IKN Pak Bas Kebanjiran di Perumahan Elite Bekasi, Motor Mati Sambil Didorong

TRIBUNJAKARTA.COM - Momen unik terjadi saat peristiwa banjir terjadi di Kota Bekasi, Jawa Barat, sosok Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono alias Pak Bas ikut kebanjiran.

Pak Bas diketahui tinggal di kompleks elite Kemang Pratama di Kecamatan Rawalumbu, Bekasi.

Perumahan elite tersebut turut terkena banjir karena letaknya berada dekat bantaran Kali Bekasi.

Diketahui pada pada Selasa (4/3/2025), banjir sudah terlihat dari akses utama perumahan di Jalan Kemang Pratama Raya dengan ketinggian air berkisar 30 sampai 70 cm. 

Akses jalan utama menuju perumahan sekaligus penghubung wilayah Rawalumbu dengan Pekayon itu terputus. 

Belasan kendaraan yang terparkir di jalan juga terlihat terendam.

Seluruh aktivitas perkantoran dan toko tutup akibat banjir yang melanda. 

Banjir tersebut turut berdampak kepada Basuki Hadimuljono.

Bahkan ada sebuah momen menarik Pak Bas mendorong motor trail koleksinya di tengah luapan banjir yang terjadi di kompleksnya.

Dikutip dari Kompas.com, Pak Bas memindahkan motor trail koleksinya karena air sudah mencapai sekira 30 cm. 

Tampak motor milik Pak Bas itu sudah mati dan harus didorong oleh orang terdekatnya.

Tampak sepeda motor yang ditungganyinya itu diduga Kawasaki KLX 150  yang telah dimodifikasi.

Hal ini terlihat dari bentuk tangki yang berbeda dari versi standar.

Motor yang digunakan Pak Bas ini memiliki tangki berbentuk kotak, beda dengan tangki standar KLX 150 atau D-Tracker yang biasanya digunakan untuk motor garuk tanah.

Mantan Menteri PUPR itu hanya menaiki dan "mengayuh" motor sembari menerjang banjir. 

Tak sendirian, Pak Bas dibantu oleh orang lain yang mendorong motornya dari belakang. 

Hal ini mengindikasikan bahwa motor yang digunakan Basuki mati akibat menerjang banjir. 

Ajudan Basuki Hadimuljono, Reza Eqya membenarkan video tersebut. 

Ia mengatakan video itu direkam pada Selasa (4/3/2025) sekira pukul 07.00 - 08.00 WIB. 

"Video mungkin diambil oleh warga sekitar, mungkin sekitar pukul 07.00-08.00 WIB," ujar Reza Eqya dikutip dari Kompas.com, Rabu (5/3/2025). 

Reza juga membenarkan bahwa saat ini Pak Bas sedang berada di rumahnya di Bekasi. 

Sementara akses kawasan rumah Pak Bas disebut terdampak banjir. 

"Akses jalannya lumpuh karena banjir," ungkap Reza menjelaskan kondisi lingkungan dalam video tersebut.

Seperti diketahui, wilayah Kota Bekasi sempat lumpuh total akibat banjir yang terjadi di beberapa titik.

Terdapat delapan kecamatan di Kota Bekasi yang terendam banjir.

Ketinggian air banjir bervariasi, bahkan beberapa titik mencapai 8 meter.

(TribunJakarta/Kompas.com)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya