Sabtu-Minggu, ASN Kantoran Bekasi Dikerahkan Bersih-Bersih Lingkungan Terdampak Banjir

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, JATIASIH - Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menginstruksikan seluruh aparatur sipil negara (ASN) kerja bakti bersih-bersih lingkungan terdampak banjir, kegiatan berlangsung dua hari Sabtu-Minggu 15 dan 16 Maret 2025. 

Pantauan TribunJakarta.com, kerja bakti ASN di antaranya berlangsung di Perumahan Taman Vila Jatisari di Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi. 

Kerja bakti bersih-bersih lingkungan dilakukan ASN dengan mengeruk sisa lumpur di saluran dan jalan, mereka kemudian memasukkannya ke dalam karung untuk diangkut truk menuju pembuangan akhir. 

Selain sisa lumpur, ASN peserta kerja bakti juga terlihat mengumumkan sampah sisa banjir di satu titik agar dapat diangkut saat truk sampah tiba di lokasi. 

Tri mengatakan, kerja bakti Sabtu-Minggu ini khusus untuk mereka yang sehari-hari bekerja di kantor atau di bagian pelayanan masyarakat. 

"Sabtu dan Minggu seluruh aparatur pemerintah Kota Bekasi baik yang terdampak maupun tidak terdampak, mereka kita bagi rata ke tiap-tiap wilayah-wilayah yang masih berat untuk kita lakukan kerja bakti bersama," kata Tri. 

Hingga 11 hari pasca-banjir, masih ada sejumlah wilayah yang masih cukup berat sehingga perlu bantuan lebih untuk membersihkan sisa lumpur tebal. 

"Kira-kira kita ada hari ini hanya tinggal 4 kecamatan saja, tinggal lumpur saja, lumpur dan kemudian juga pembersihan di rumah-rumah ibadah tetap terus kita lakukan," jelas dia. 

Untuk pembersihan sampah sisa banjir, sampai saat ini sudah mulai berkurang karena sejak pertama kali banjir surut sudah banyak diangkut menuju TPA. 

"Kalau sampah relatif ya, ini mungkin masuk di sortir ketiga dan empat yang memang sudah tidak layak menjadi sampah dan ini saya kira akan kita angkut," terangnya.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya