Timnas Indonesia

Timnas Indonesia Menang, Momen Ratusan Suporter Nginap di Stasiun Palmerah Buntut Ketinggalan KRL

Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain menyisakan momen ratusan suporter terpaksa menginap di Stasiun Palmerah, Selasa (25/3/2025).

Tangkap Layar Instagram @folkjog
TIDUR DI STASIUN PALMERAH - Momen ratusan suporter Indonesia terpaksa menginap di Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2025). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain menyisakan momen ratusan suporter terpaksa menginap di Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2025).

Pasalnya, laga Timnas Indonesia vs Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (25/3/2025) dimulai pukul 20.45 WIB.

Laga Timnas Indonesia vs Bahrain berakhir jelang pukul 23.00 WIB. Timnas Indonesia berhasil menang lewat gol semata wayang Ole Romeny.

Kemenangan itu membuat para suporter bertahan di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Puluhan ribu suporter Garuda merayakan kemenangan bersama para penggawa Timnas Indonesia.

Mereka akhirnya baru meninggalkan SUGBK pada tengah malam. Padahal, jadwal KRL Commuterline terakhir dari Stasiun Palmerah pada pukul 23.36 WIB.

Alhasil para suporter yang ingin menaiki KRL terpaksa menginap di Stasiun Palmerah.

Momen ratusan suporter tidur di selasar Stasiun Palmerah diunggah akun instagram @folkjog, Rabu (26/3/2025).

"Balik dari Stadion GBK terlalu malam, ratusan suporter ketinggalan kereta dan terpaksa harus menginap di stasiun," tulis caption instagram tersebut.

Video yang diunggah memperlihatkan para suporter tertidur tanpa alas. Mereka menjadikan tas sebagai bantal.

Sedangkan lampu Stasiun Palmerah dimatikan. Ada pula suporter yang masih mengobrol. 

Erick Thohir Puji Kerja Keras

Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melihat kemenangan Timnas Indonesia berkat kerja keras para pemain, staf pelatih dan tentunya dukungan fans.

Kekalahan dari Australia mampu dijadikan pengalaman yang baik bagi Jay Idzes CS hingga akhir berhasil bangkit dan meraih kemenangan saat menghadapi Bahrain.

“Bisa dibuktikan kalau kita mau kerja keras kita bisa. Coba lagi kalau teman-teman media ingat waktu itu kita kalah sama Jepang habis itu kita bisa menang lawan Saudi karena kalau kita kalah sama Saudi tentu ya mimpinya sudah tidak tercapai juga,” ujar Erick di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025).

“Nah hari ini membuktikan bangsa kita bisa, bangsa kita bisa kalau mau kerja keras, kalau mau kompak kita buktikan setelah kita kalah sama Australia kita bisa menang,” sambungnya.

Erick meyakini chemistry para pemain akan semakin terbentuk mengingat pertandingan kontra China dan Jepang akan bergulir pada 5 dan 10 Juni 2025.

Ia pun berharap, Timnas Indonesia bisa kembali meraih hasil positif.

Setidaknya harus menang lawan China dan menahan imbang Jepang guna menjaga kans Garuda tampil di Piala Dunia 2026.

“Insha Allah persiapan 5 dan 10 Juni kita akan coba cari waktu lebih panjang lagi. Kita tahu para pemain juga perlu waktu untuk bisa membangun kepercayaan di antara mereka,” kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut.

“Ya, mudah-mudahan ini menjadi bagian penting buat kita kembali. Coba menjaga asa daripada mimpi kita untuk ke piala dunia,” sambungnya. (TribunJakarta.com/Tribunnews.com)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved