Tak Mungkin Terwujud Prabowo Kumpulkan Megawati, SBY dan Jokowi, Pengamat Ungkit Logika Politik PDIP
Pertemuan Presiden Prabowo dengan tiga mantan Presiden RI diprediksi tidak mungkin terwujud. Pengamat ungkit logika politik PDIP.
Adi mengatakan pertemuan Presiden Prabowo dengan ketiga mantan Presiden RI belum diperlukan. Kecuali, bila pertemuan secara formal atau simbolik dirasa penting.
Menurut Adi, terpenting saat ini bagaimana para Mantan Presiden RI dapat membantu persoalan yang terjadi di Indonesia.
"Ketimbang misalnya kita selalu berharap Kapan nih bertemu Pak Jokowi dengan Bu Mega, ada Pak Prabowo di situ, ada Pak SBY yang rasa-rasanya menurut Pak Jokowi sekalipun enggak mungkin gitu ya. Ini sampai Lebaran Kuda sekalipun enggak mungkin terwujud," jelas Adi.
Adi menuturkan banyak momen yang seharusnya bisa mempertemukan para Mantan Presiden RI semisal peresmian Danantara.
"Kan semuma mantan presiden diundang, ada satu yang tidak datang ya mungkin alasannya waktunya tidak tepat. Ada umrah dan seterusnya," katanya.
Adi mengakui bahwa politik simbol penting bahwa bertemunya para mantan Presiden RI seakan-akan semua persoaln selesai dan tidak ada permusuhan.
"Artinya apa kumpul-kumpul penting, bertemu penting mantan-mantan Presiden itu kelihatan tidak ada friksi apapun ya. Tapi secara prinsip adalah mantan-mantan presiden ini dia kerahkan semua jaringannya kerahkan semua resources-nya, kerahkan kemampuannya untuk membantu pemerintah," katanya.
Respon Jokowi
Sementara itu, Presiden ke-7 RI Jokowi menanggapi anak-anak presiden menghadiri perayaan hari ulang tahun putra Presiden Prabowo, Didit Hediprasetyo, Minggu (23/3/2025).
Ia menilai pertemuan tersebut merupakan sesuatu yang positif.
Namun, menurutnya akurnya anak presiden tak selalu berbanding lurus dengan orang tuanya.
“Ya positif bagus. Putra-putri presiden rukun-rukun bagus. Tapi belum tentu orang tuanya,” ungkapnya saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo, Kamis (27/3/2025).
Awak media juga sempat menyinggung wacana pertemuan mantan-mantan presiden. Menurutnya, ini sulit terwujud meski tak mengungkapkan alasan.
“Ya bisa saja (pertemuan SBY, Megawati, Puan) tapi kelihatannya kok nggak mungkin. Ya nggak tahu. Kelihatannya kok. Kelihatannya kok nggak mungkin,” jelasnya.
Ia sendiri telah bertemu empat mata dengan Presiden Prabowo Subianto, Rabu (27/3/2025). Ia enggan mengungkapkan pembicaraan selama 2 jam tersebut. Menurutnya, ada banyak hal yang menjadi topik pembicaraan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.