Perbaikan Turap Kali Ciliwung yang Longsor di Matraman Jakarta Timur Tunggu BBWSCC
Perbaikan turap Kali Ciliwung yang longsor hingga mengakibatkan Jalan Ksatrian X, Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur amblas belum dapat dipastikan
Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, MATRAMAN - Perbaikan turap Kali Ciliwung yang longsor hingga mengakibatkan Jalan Ksatrian X, Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur amblas belum dapat dipastikan.
Plt Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainah mengatakan perbaikan turap masih menunggu Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Kementerian Pekerjaan Umum.
Bila BBWSCC sudah melakukan perbaikan turap, maka barulah Sudin Bina Marga Jakarta Timur akan memperbaiki konstruksi akses Jalan Ksatrian X agar dapat kembali dilintasi.
"Untuk perbaikan turap yang longsor menunggu BBWSCC," kata Iin saat dikonfirmasi di Matraman, Jakarta Timur, Kamis (10/4/2025).
Dalam hal ini, Pemkot Jakarta Timur menyatakan sudah melayangkan surat resmi kepada BBWSCC selaku pihak berwenang yang menangani aliran Kali Ciliwung.
Sementara menurut warga RW 03 Kebon Manggis, sejak tahun 2020 lalu mereka sudah melayangkan surat resmi untuk meminta pembangunan turap di sepanjang akses Jalan Ksatrian X.
Tapi sejak tahun 2020 hingga kini akses Jalan Ksatrian X amblas akibat terdampak konstruksi turap longsor, BBWSCC Tak juga melakukan pembangunan turap di aliran Kali Ciliwung.
"Jadi waktu itu 450 meter (turap) sudah dibangun oleh BBWSCC, sisa 150 terputus. Itu sampai saat ini belum dilanjutkan, dan saya sudah bersurat," ujar LMK RW 03 Kebon Manggis, Rudi Hartono.
Warga meminta BBWSCC membangun turap lantaran khawatir, saat debit air naik arus aliran Kali Ciliwung akan mengikis tanah dan mengakibatkan akses Jalan Ksatrian X amblas.
Kekhawatiran warga bahwa akses Jalan Ksatrian X yang berbatasan dengan aliran Kali Ciliwung bakal kembali amblas bukan tanpa sebab, karena sudah beberapa kali kasus serupa terjadi.
Berdasar catatan TribunJakarta.com pada tahun 2018 silam akses Jalan Ksatrian X, RW 03 pernah amblas hingga sepanjang 100 meter, kemudian pada tahun 2020 kasus serupa kembali terjadi
"Saya yakin, saya jamin kalau enggak segera dipasang pondasi itu jalan akan amblas lagi. Karena aliran Kali Ciliwung ini enggak main-main, arusnya deras (dapat mengikis tanah)," tutur Rudi.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.