Baru Dilantik Pramono, Kadis Gulkarmat Jakarta Bayu Meghantara Diserang Hoaks No WA Minta Uang

Kadis Gulkarmat DKI Jakarta, Bayu Meghantara diserang hoaks sehari setelah dilantik Gubernur Jakarta Pramono Anung, Kamis (8/5/2025).

TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
AKUN WA KADIS GULKARMAT - Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara, saat menghadiri kegiatan donor darah, di Ruang Serbaguna Pemkot Jakarta Pusat, Senin (28/10/2019). Kadis Gulkarmat DKI Jakarta, Bayu Meghantara diserang hoaks sehari setelah dilantik Gubernur Jakarta Pramono Anung, Kamis (8/5/2025). 

TRIBUNJAKARTA.COM -  Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, Bayu Meghantara diserang hoaks sehari setelah dilantik Gubernur Jakarta Pramono Anung.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melantik 59 pejabat eselon II di lingkungan Pemprov DKI Jakarta di Ruang Balai Agung, kompleks Balai Kota Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu (7/5/2025) sore.

Terkini, akun Whatsapp (WA) mengaku Kadis Gulkarmat Bayu Meghantara meminta uang.

Hal tersebut diunggah akun instagram terverifikasi @jalahoaks dahn @humasjakfire, Kamis (8/5/2025).

Akun itu mengunggah beredarnya akun WA yang mengaku sebagai Kadis Gulkartmat Jakarta Bayu Meghantara memberikan nomor rekening dan meminta transfer ke sejumlah pihak.

Pihak Dinas Gulkarmat menegaskan bahwa akun Whatsapp dengan nomor yang beredar itu bukan milik Kadis Gulkarmat Bayu Meghantara.

Hal itu merupakan bentuk penipuan adapun tim Jalahoaks memeriksa ke aplikasi Get Contact dan diketahui bahwa nomor itu terdaftar atas nama Akmal M3.

"Benarkah akun Whatsapp mengatasnamakan Kadis Gulkarmat Bayu Meghantara meminta transfer sejumlah uang? Faktanya, akun Whatsapp itu bukan milik Kadis Gulkarmat Bayu Meghantara dan merupakan akun penipuan," tulis caption instagram tersebut.

"Informasi di atas merupakan HOAKS dengan jenis Konten Tiruan/ Tipuan (Imposter Content). Ingat selalu 2L: Lihat dan Laporkan
Kirim aduan kamu ke: 081350005331 (WhatsApp)," sambung unggahan tersebut.

Profil Bayu Meghantara

Dikutip dari Tribunnewswiki, Bayu Meghantara lahir pada 20 Mei 1872 di Kender, Jakarta, Indonesia.

Ia dikenal sebagai mantan Wali Kota Jakarta Pusat.

Bayu Meghantara menikahi Sinthya Ayuningrum.

Pernikahannya tersebut dikaruniai dua orang anak bernama Annisya Putri Praja dan Arrayhan Putra Praja.

Bayu Meghantara menamatkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) angkatan ke III tahun 1993.

Lulus dari STPDN, Bayu langsung ditugaskan sebagai staf di kecamatan.

Jabatannya itu mulai meningkat sebagai sekretaris kelurahan, kemudian Wakil Lurah Petojo Selatan.

Pria kelahiran Jakarta ini juga pernah menjabat sebagai Lurah Menteng dan Sumur Batu.(2)

Selanjutnya Bayu ditugaskan oleh pimpinan untuk menempati jabatan Kepala Subbag Perumusan Kebijakan OTDA di tahun 2007.

Promosi untuk Bayu tak berhenti di sana.

Tahun 2010 Bayu, dipromosikan menjabat Wakil Camat Menteng, selanjutnya Camat Gambir tahun 2011, Asisten Pemerintahan tahun 2013, Sekretaris Kota Jakpus tahun 2015 bulan Januari.

Di tahun yang sama bulan Agustus, Bayu dipindah ke Balai Kota untuk menempati posisi jabatan sebagai Kabiro Tapem.

Kemudian, tahun 2016 bulan Januari, Bayu ditugaskan menjabat Wakil Wali Kota Jakpus.

Hanya 2 tahun 4 hari untuk menempati posisi jabatan Wali Kota Jakpus.

Rentetan jabatan tersebut di atas telah dijalani Bayu selama mengabdi sebagai PNS di pemerintahan DKI Jakarta selama hampir 27 tahun.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved