HUT Bhayangkara 2025, 4 Polisi Ini Viral Gegara Tolak Suap, Nyambi Jadi Badut hingga Umrahkan Orang
Di balik momen HUT ke-79 Bhayangkara yang jatuh pada hari ini, ada deretan kisah polisi yang viral dan bisa menginspirasi banyak orang.
Kisah kedua datang dari sosok Bripka Rian yang bertugas di Polda Babel.
Ia memilih bekerja sampingan sebagai badut setelah jam kerjanya sebagai polisi berakhir.
Tak segan-segan ia mengunggah aktivitasnya ini di media sosial pribadinya (@rian.gendutInd).
"Orang gila mana yang sudah jadi PNS malah kerja sampingan jadi badut menghibur anak-anak," tulisnya pada video TikTok dikutip dari Tribun Kalteng.
Pemilik nama asli Fardiansah ini mengungkap alasannya. Rupanya ia ingin sekali berangkat haji ke Makkah.
Sehingga mencari tambahan dana dengan menjadi badut sulap.
Kata dia, nyambi sebagai badut sulap sudah dilakoni sejak tahun 2005 silam, namun vakum di tahun 2008 dan kembali aktif lagi sejak tahun 2017 lalu.
Untuk satu kali penampilan di acara ulang tahun, ia mematok tarif sebesar Rp 350 ribu.
"Selesai Menjalankan tugas Dinas,Semoga Bisa Ngumpul buat Ke Mekah Ya Ma.... Insya Allah," tulisnya.
3. Umrahkan Banyak Orang
Kisah mengisnpirasi ketiga datang dari Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto.
Namanya mencuat seiring dengan aksi yang dilakukannya membantu masyarakat kecil, hingga menghadiahkan mereka umrah.
Teranyar, ia viral gegara memberikan hadiah umrah kepada guru honorer yang nyambi sebagai pemulung, Alvi Noviardi (56) dan penjual kopi keliling di Cimahi yang karib disapa Abah Dede Harun (67).
Untuk Alvi, Tri memberikan bantuan usaha sekaligus umrah.
Kemudian untuk Abah Dede yang hidup sebatang kara dihadiahkannya umrah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.