Cerita Kriminal

2 Ulah Viral Pengamen Bogor: Mabuk Bentak Sopir, Tusuk Pemain Skateboard yang Berikan Rokok

Dua ulah viral pengamen di Kota Bogor meresahkan warga. Pengamen bentak sopir angkot. Kedua, menusuk pemain skateboard.

Dokumentasi Polresta Bogor Kota/TRIBUNNEWSBOGOR.COM
ULAH PENGAMEN DI BOGOR - Pengamen berpakaian punk bikin ulah di sekitaran Tugu Kujang Kota Bogor. Pengamen bernama Dani (29) meresahkan di dalam angkot trayek 13 yang melintas BTM-Balai Kota Bogor. Kedua pengamen ditangkap polisi. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Dua ulah pengamen di Kota Bogor menjadi viral di media sosial.

Pengamen yang meresahkan warga itu akhirnya ditangkap polisi. 

Peristiwa pertama terjadi pada Senin (21/7/2025). dimana  pengamen bernama Dani (29) membentak sopir angkot trayek 13 yang melintas BTM-Balai Kota Bogor.

Terbaru, pengamen menusuk pemain skateboard di sekitaran Tugu Kujang Kota Bogor.

Padahal, pemain skateboard itu telah memberikan sebatang rokok untuk pengamen tersebut.

TribunJakarta.com mengutip TribunnewsBogor terkait peristiwa tersebut.

1. Pemain Skateboard Ditusuk

Kasie Humas Polresta Bogor Kota Ipda Eko Agus mengatakan peristiwa penusukan itu terjadi pada kemarin, Kamis (31/7/2025) sore.

Saat itu korban yang diketahui Ezra Rifqy (25) sedang bermain skateboard bersama temannya.

“Tiba-tiba datang dua orang pengamen berpakaian punk dan mengamen. Lalu, meminta uang kepada korban,” kata Ipda Eko Agus saat dihubungi, Jumat (1/8/2025).

Ezra hanya memberi satu batang rokok berikut bungkusnya kepada pengamen tersebut.

Salah seorang pengamen menerima roko tersebut namun bungkus rokok oleh pengamen tersebut dibuang sembarangan tidak pada tempatnya. 

“Lalu korban menegur pengamen tersebut 'a, buangnya jangan sembarangan',” ujarnya.

Pengamen tersebut tidak terima ditegur oleh korban, lalu ke dua pengamen tersebut pergi. 

Namun 15 menit berselang, Ezra malah didatangi rombongan pengamen sekira 10 orang. Ia diajak duel berkelahi oleh pengamen tersebut.

“Pengamen tersebut mengajak berduel di tempat yang tidak terpantau CCTV. Lalu korban dan para pengamen berjalan sekira 15 meter dan di terjadilah duel dengan pengamen tersebut dan korban,” ujarnya.

Ketika perkelahian terjadi, korban ditahan oleh para pengamen lainnya dan lalu dikeroyok secara bersama sama oleh para pengamen

Ketika  pengeroyokan terjadi salah seorang pengamen yang bernama Nopal diduga melukai korban dengan cara menusuk punggung belakang sebelah kanan.

Ia menusuk korban menggunakan alat sejenis senjata tajam.

Korban mengalami luka lebam disekitar wajah, pusing dikepala, luka berdarah di sikut tangan sebelah kiri.

“Lalu luka lecet disebelah kiri dan luka tusukan yang diduga sejenia senjat tajam di punggung belakang sebelah kanan sekira panjang 3cm,” ujarnya.

Saat ini Polresta Bogor Kota berhasil menangkap pengamen tersebut.

2. Pengamen Bentak Sopir Angkot

Seorang pengamen bernama Dani (29) ditangkap polisi usai meresahkan di dalam angkot trayek 13 yang melintas BTM-Balai Kota Bogor.

Ia membentak sopir dan membuat penumpang merasa tidak nyaman.

Kapolsek Bogor Tengah Kompol Agustinus Manurung mengatakan, kejadian ini terjadi pada hari Senin (21/7/2025) lalu.

Saat itu Dani menaiki angkot dalam kondisi mabuk.

“Menurut pengakuan pelaku, peristiwa tersebut berawal ketika pelaku naik ke angkot untuk ngamen dalam keadaan mabuk,” kata Kompol Agustinus dalam keterangannya kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (23/7/2025).

Agustinus melanjutkan, sopir saat itu memacu gas angkotnya.  Pelaku saat itu turun di sekitar Hotel Salak.

“Sehingga hampir jatuh yang selanjutnya pelaku memaki-maki sopir disekitar Jalan Juanda,” ujarnya.

Ia pun akhirnya ditangkap dan dibawa ke Polsek Bogor Tengah.

“Pada Rabu dini hari kita amankan pelaku di sekitaran Jembatan Cinta. Langsung kita bawa ke Polsek Bogor Tengah,” katanya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin mengatakan, Dani sendiri ternyata sebelumnya seorang pemulung.

Dia baru dua hari menjadi seorang pengamen di angkot.

“Sebelumnya adalah pemulung,” kata Jenal Mutaqin di Kantor Polsek Bogor Tengah, Rabu (23/7/2025).

Ia terpaksa mengamen untuk memenuhi kebutuhannya. “Yang bersangkutan sudah memiliki istri dan anak dua,” ujarnya.

Sementara itu, Dani beralamat tinggal di wilayah Cimahpar.

“Alamat tinggalnya yakni di Jalan Padat Karya Cimahpar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor,” kata Kapolsek Bogor Tengah Kompol Agustinus Manurung.

Jenal Mutaqin tawarkan jasa bersih-bersih atau Sasapu Alun-alun Kota Bogor untuk seorang pengamen bernama Dani (29).

Namun, Jenal Mutaqin tidak cuma-cuma menawarkan pekerjaan tersebut. Dani ditantang untuk berubah dan tidak mabuk-mabukan kembali.

“Kalau itu sudah bisa saya libatkan nanti kerja di alun-alun,” kata Jenal di Polsek Bogor Tengah, Rabu (23/7/2025).

Opsi ini dianggap Jenal merupakan solusi agar dia tidak kembali lagi meresahkan di dalam angkot.

“Nah upaya-upaya itu, ikhtiar-ikhtiar itu kami selalu mencari solusi-solusi yang sekiranya ada pengganti pencari nafkah dari kegiatan pengamen,” ujarnya. (TribunJakarta.com/TribunnewsBogor)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved