MTs Asysyafi'iyah Gelar Mabit Dua Kali Dalam Sebulan Demi Perkuat Karakter Siswa
MTs Asysyafi'iyah Gelar Mabit Dua Kali Dalam Sebulan Demi Perkuat Karakter Siswa
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM - MTs Asysyafi'iyah Banyumanis Donorojo Jepara mengadakan kegiatan 'Malam Bina Islam Iman dan Taqwa' atau mabit perdana pada tanggal 14-15 Agustus 2025 di lingkungan MTs Asysyafi'iyah.
Dilaksanakan dua kali dalam sebulan, kegiatan ini bertujuan untuk membina akhlak dan membiasakan aktivitas beragama bagi para siswa, sekaligus menjadi salah satu program alternatif untuk menanamkan karakter agamis dan pembiasaan aktivitas beragama pada anak.
Diikuti 130 siswa dan didampingi oleh 11 ustaz dan ustazah.
Untuk siswa, dibagi menjadi 4 kelas, yakni kelas tahfidz, kelas fiqh, kelas kitab kuning, dan kelas mabadi. Pengelompokan kelas tersebut berdasarkan minat dan potensi siswa.
Selama kegiatan mabit, mereka menjalani berbagai aktivitas keagamaan dan pengembangan karakter.
Diantaranya salat berjamaah dan salat tahajud, mengaji Al-Qur'an, kajian kitab kuning, sholawatan, senam, dan lain-lain.
"Program mabit merupakan salah satu program alternatif untuk menanamkan karakter agamis dan pengembangan keterampilan agama pada anak. Di era seperti ini, pembinaan agama secara intensif sangat diperlukan sekali. Untuk itu saya sangat berharap agar para orang tua senantiasa mendukung penuh kegiatan ini," kata Ketua Yayasan Asysyafi'iyah 99, Zain Muadhom.
Sementara itu, Kepala Madrasah, Juariyah berharap program mabit ini dapat menjawab problematika kenakalan remaja yang kini kian memprihatinkan.
Begitu juga dengan Dewan Pengasuh Pondok Pesantren Baitul Hikmah Depok, Gus Farda. Ia berharap para siswa mendapatkan pengalaman didik dengan rutinitas dan kegiatan berbasis Pondok Pesantren.
"Karena kegiatan ini diharapkan akan menjadi cikal bakal berdirinya pesantren dibawah Yayasan Asysyafi'iyah 99, yang tujuannya tidak lain untuk kemaslahatan umat, khususnya membina generasi muda di Banyumanis dalam bidang agama," ujarnya.
Sementara salah satu siswi MTs Asysyafi'iyah, Khalwa mengaku senang dengan adanya kegiatan ini.
"Saya cukup enjoy mengikuti semua kegiatan di mabit perdana ini. Dengan kegiatan ini, saya yang sebelumnya tidak pernah merasakan mondok akhirnya bisa merasakan vibes mondok walau cuma sebentar," tandasnya.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.