Ratusan Remaja Diduga Hendak Demo di DPR Diamankan di Stasiun Palmerah, Ngaku Mau Lamar Pekerjaan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH -Ratusan remaja kena sweeping polisi di Stasiun Palmerah, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) siang. 

Mereka diamankan lantaran diduga hendak mengikuti aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI.

Pantauan TribunJakarta.com sekitar pukul 13.30 WIB, para remaja terlihat duduk di peron stasiun.

Sejumlah anggota kepolisian dan TNI tampak melakukan pendataan terhadap mereka satu per satu.

Menurut keterangan salah satu petugas kepolisian di lokasi, lebih dari 100 remaja diamankan setelah turun dari kereta di Stasiun Palmerah. 

Mereka kemudian digiring ke peron untuk dilakukan pemeriksaan barang bawaan dan identitas.

Adapun penampilan dari mayoritas remaja yang diamankan ini yakni mengenakan sweater dengan penutup kepala, masker dan membawa tas.

"Tadi ada yang bawa petasan kecil, ada juga yang bawa odol. Tapi untuk senjata tajam sejauh ini belum ditemukan," ujar petugas tersebut.

Petugas menyebut bahwa para remaja tersebut selanjutnya akan dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pendataan lebih lanjut.

Belum diketahui pasti tujuan para remaja ini, namun petugas mencurigai mereka akan bergabung dalam aksi demonstrasi yang direncanakan berlangsung di sekitar kompleks DPR/MPR RI.

Para remaja itu kemudian digiring secara bertahap ke atas kendaraan polisi.

Situasi di Stasiun Palmerah terpantau kondusif, namun penjagaan diperketat.

Alasan Remaja

Sementara itu, beragam alasan disampaikan para remaja yang diamankan.

Ada yang mengaku hendak main ke rumah teman hingga hendak melamar pekerjaan.

"Saya mau main ke rumah teman bang, tapi tadi malah diperiksa barang bawaan saya terus disuruh duduk di sini," ujar Akmal (19) seorang remaja yang diamankan.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya