Hujan Deras, PKL Tanah Abang Gigit Jari

Penulis: Nawir Arsyad Akbar
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) menempati tenda untuk berdagang di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (30/1/2018) Tribun Jakarta.com/Nawir Arsyad Akbar

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nawir Arsyad Akbar

TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Kondisi cuaca yang tidak menentu beberapa hari ini, berimbas dengan sepinya pembeli pedagang kaki lima diĀ  Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Kalau hujan deras, pengunjungnya sedikit," ujar Maryati, salah satu pedagang baju anak, Selasa (30/1/2018).

Berdasarkan pantauan reporter TribunJakarta.com pukul 13.54 WIB, pengunjung di sekitar Jalan Jatibaru yang dijadikan lahan PKL terlihat sepi.

Hal ini disebabkan hujan deras yang beberapa kali terjadi.

Baca: Di Hadapan Bos Bank Dunia, Anies Tegaskan Komitmen Jakarta Tangani Sampah

Baca: Sandiaga Klaim Becak Listrik Sedang Ngetren di Dunia

Beberapa kali para pedagang berteriak karena sepinya pembeli.

"Dimana ini yang beli. Dimana ini yang belanja," teriak salah satu pedagang.

Suci, salah satu pengunjung Tanah Abang yang berteduh di ruko mengatakan, bahwa kalau hujan dirinya juga malas untuk berkeliling.

"Jalannya becek kalau hujan. Kan baju barunya jadi basah nanti," ujar Suci.

Jalan Jatibaru Raya di dekat Stasiun Tanah Abang mulai ditutup sejak Jumat 22 Desember 2017 silam.

Sampai saat ini, jalan itu ditutup bagi kendaraan setiap harinya sejak pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Berita Terkini