Tiang Pancang Roboh

Kuli Proyek Ini Punya Perasaan Aneh, Satu Hari Sebelum Bekisting Pierhead Tol Becakayu Runtuh

Penulis: Ikhsan abrianto
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bekisting pierhead di proyek Tol Becakayu roboh di Jalan DI Panjaitan, Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Selasa (20/2/2018) pukul 00.30 WIB. Polisi sudah memasang garis polisi di lokasi. TRIBUNJAKARTA.COM/IKHSAN ABRIANTO

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ikhsan Abrianto.

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA -- Seorang kuli proyekTol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) punya firasat aneh, satu hari sebelum musibah ambruknya tiang pancang proyek yang menelan korban tujuh pekerja luka-luka.

"Perasaan nggak enak banget kemarin juga hujan, jadi kepikiran gak enak, tapi waktu itu nggak percaya," kata seorang kuli kepada TribunJakarta.com, Selasa (20/2/2018).

Kuli yang enggan menyebutkan namanya ini menjelaskan, saat musibah terjadi, dirinya kaget.

Dia menduga ada kecelakaan mobil yang terjadi di sekitar tempat kejadian.

"Awalnya bunyi kayak besi nabrak kenceng banget, yang lain suruh ngecek ternyata runtuh, semuanya langsung keluar kamar dan nolong," ujarnya.

Menurutnya, evakuasi korban berlangsung sulit karena banyaknya wartawan yang meliput saat evakuasi berlangsung.

"Itu waktu kejadian udah ada aja wartawan dan petugas lain disana, kita panik mau menolong tapi nggak bisa buru-buru, masalahnya ini nyawa orang," ujarnya.

Keadaan korban setelah kejadian tersebut tertimbun dengan semen untuk cor.

"Ada satu korban, kepala dan mukanya ketutupan semen, karena takut keburu kering langsung saya siram dan sama petugas langsung disobek bajunya dan dibawa ke rumah sakit," kata dia.

Saat ini keadaan para korban sudah mulai membaik dan masih di rawat di RS Universitas Kristen Indonesia dan RS Kramat Jati.

"Alhamdulillah, tadi saya jenguk udah bisa bangun, walau ada yang patah tulang, dadanya bengkak dan luka kepala, sudah mulai membaik," katanya.

Persiapan pengecoran bekisting pierhead sudah berlangsung sejak Senin (19/2/2018) pukul 21.30 WIB tapi baru dimulai pada Selasa (20/2/2018) pukul 00.30 WIB.

"Sekitar pukul 03.00 WIB tidak ada tanda apa-apa, tetapi coran ambruk," ujar Kirpan, pekerja yang selamat dalam insiden ini.

Ambruknya coran bekisting pierhead di proyek Tol Becakayu, Jalan DI Panjaitan, Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, dini hari itu menerjang dan melukai tujuh pekerja.

Halaman
12

Berita Terkini