Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Setelah mengambil barang berharga korban, pelaku begal sadis yang tertangkap oleh Polsek Cakung menggunakan uang hasil rampasan tersebut untuk berfoya-foya.
"Hasil rampasan biasanya dibagi," ujar Bedul seorang anggota komplotan begal yang tertangkap oleh Polsek Cakung, Jakarta Timur.
"Uangnya dipakai untuk beli rokok dan senang-senang," tambahnya kepada TribunJakarta.com, Minggu (11/3/2018).
Dalam menjalankan aksinya, target operasi selalu dipilih acak dan pelaku menjalankan aksinya secara spontan.
"Biasanya korban dipilih acak, ada kesempatan langsung turun dan rampas, kalau ngelawan ya bacok," katanya.
Baca: Polsek Cakung Tangkap Komplotan Begal Sadis Yang Sering Beroperasi di Wilayahnya
Seperti diberitakan sebelumnya, Polsek Cakung berhasil menangkap tiga orang komplotan begal sadis yang sering beroperasi di wilayahnya.
Ketiga pelaku ini bernama Adi Purnomo alias Bedul (21), Mulya Fahreza alias Reza (19), dan K (17).
Polisi berhasil mengamankan ketiga pelaku di Perkampungan Industri Kecil (PIK), Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.
Sementara dua orang tersangka yang masih buron berinisial AP dan O.