TRIBUNJAKARTA.COM, CHANGZOU- Enam wakil Indonesia akan menghadapi lawan-lawannya di babak perempat final China Open 2018 yang berlangsung di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Jiangsu, China, pada Jumat (21/9/2018).
Di babak ini, Indonesia hanya menyisakan enam dari 12 wakil yang berlaga di babak perdelapan final atau babak 16 besar.Berikut jadwal tanding wakil Indonesia pada babak perempat final China Open 2018 yang berlangsung Jumat (21/9/2018):
Ganda campuran Ricky Karandasuwardi/Debby Susanto akan main pertama kali menghadapi ganda campuran asal Hong Kong Tang Chun Man/Tse Ying Suet.
Ricky/Debby harus waspada mengingat rekor pertemuan keduanya berpihak kepada Tang/Tse 0-1. Secara peringkat, keduanya juga berbeda jauh yakni Tang/Tse di posisi empat dunia, sementara Ricky/Debby di posisi 25.
Tunggal Putra Anthony Sinisuka Ginting akan berjuang habis-habisan tunggal China Chen Long. Secara statistik, Ginting diunggulkan 4-2 atas Chen Long.
Namun secara ranking, Ginting harus tetap waspada karena Chen kini menghuni peringkat 6 dunia, semengara Ginting di posisi 13.
Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu akan berduel melawan ganda putri Jepang, Shino Tanaka/Koharu Yonemoto.
Lagi-lagi, di atas kertas, Polii/Rahayu sebenarnya lebih unggul 2-1 secara head to head. Secara ranking, Polii/Rahayu yang kini peringkat 3 itu jelas lebih unggul dibandingkan Tanaka/Yonemoto yang menghuni peringkat 5.
Di lapangan 2, ganda terbaik dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akan terlibat perang saudara karena melawan rekan senegara Ricky Karanda Suwardi/Angga Pratama.
Secara head to head, pasangan The Minions unggul telalk 5-0. Jika ingin melangkah ke seminal, pasangan Ricky/Angga harus berjuang lebih keras mengingat ranking keduanya yang sangat jomplang.
Jika Marcus/Kevin menduduki ranking 1 dunia, Ricky/Angga masih berada di posisi 57.
Masih di lapangan 2, si cantik Gregoria Mariska Tunjung akan meladeni perlawanan alot dari tunggal putri andalan Jepang, Nozomi Okuhara.
Secara statistik, Gregoria kalah 0-1 secara head to head, dan tertinggal jauh dari segi ranking. Gregoria kini di peringkat 21 sementara Okuhara berada di urutan 8.
Ganda putra menjadi satu-satunya sektor yang mengirimkan dua wakil pada babak delapan besar, sedangkan sisanya (4) dibagi rata pada nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran.
Marcus/Kevin Dapat Pujian BWF Saat lawan Thailand
Ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, tampil sangat mengesankan ketika mengawali rangkain pertandingan babak 16 besar turnamen bulu tangkis China Open 2018.
Marcus menunjukkan aksi memukau yang menuai pujian. Marcus/Kevin melawan wakil Thailand, Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash, dalam laga di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Kamis (20/9/2018).
Mereka tak menemui hambatan besar untuk menang dua gim 21-13, 21-13.
Dalam laga tersebut, juara Japan Open 2018 ini mempertontonkan salah satu keahlian luar biasa sebagai ganda putra terbaik dunia saat ini.
Pasangan dengan julukan The Minions ini pun mendapat pujian dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), yang menyebut permainan mereka sangat brilian.
Ketika unggul 14-9 pada gim kedua, Marcus menampilkan sebuah refleks fenomenal saat menangkis serangan pemain Thailand.
Sinyo, sapaan Marcus, yang berada di area belakang lapangan, mendapatkan bola yang cukup sulit untuk ditangkis tetapi secara refleks tangkisannya justru gagal diantisipasi lawan.
Bola jatuh di lapangan sebelah kiri Isriyanet/Namdash dan menjadi tambahan poin untuk The Minions. BWF pun mengunggah aksi Marcus/Kevin ini melalui akun resmi Twitter memberikan komentar positif kepada ganda putra andalan Indonesia tersebut.
"Brilian, fenomenal," tulis akun @bwfmedia pada Kamis (20/9/2018).
(Kompas.com/https://bwfworldtour.bwfbadminton.com/)