Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CENGKARENG - Pihak keluarga Haringga Sirila (23) telah bertolak dari rumah duka di Jalan Bangun Nusa Rt 13 RW 03, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (23/9/2018) malam.
Hal itu karena jenazah Haringga akan langsung dimakamkan di Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat setelah diambil dari Rumah Sakit Sartika Asih, Bandung, Jawa Barat.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, ayahanda Haringga, Siloam, bersama Ketua RT 13, pengurus RW 03 Cengkareng Timur serta perwakilan Jakmania lebih dulu berangkat dari rumah duka sekira Pukul 23.00 WIB.
Mereka hendak menuju RS Sartika Asih untuk mengurus pemulangan jenazah Haringga.
Sedangkan ibu dan kakak korban dan kerabat lainnya baru sekitar Pukul 23.55 WIB meninggalkan rumah untuk langsung menuju Jatibarang.
• Kesaksian Seorang Pedagang Saat Pengeroyokan: Korban Dikeroyok, Sudah Minta Maaf Tapi Masih Dihajar
• Kata Temannya, Haringga Tidak Indahkan Peringatan Agar Tidak ke Bandung Nonton Persija
• Ayah Suporter yang Tewas: Anak Saya Izin ke Bandung Tapi Enggak Bilang Mau Nonton Persija
"Ibunya langsung ke Jatibarang karena jenazah mau langsung dibawa kesana. Enggak dibawa ke Jakarta lagi biar enggak bolak balik," ujar salah satu tetangga korban, Senin (24/9/2018) dini hari.
Saat ini, para pelayat termasuk dari anggota Jakmania mulai meninggalkan rumah duka. Hanya terlihat beberapa tetangga korban saja yang masih berada disana.
Haringga tewas mengenaskan akibat dikeroyok oknum Bobotoh di area Stadion Gelora Bandung Lautan sekira Pukul 13.00 WIB sebelum laga antara Persija VS Persib digelar sore tadi.
Kepada orangtuanya, Haringga hanya meminta izin untuk pergi ke Bandung, Jawa Barat tanpa memberitahu kalau tujuannya ternyata untuk mendukung Persija.
Pria yang bekerja sebagai montir ini memang terkenal loyal dan kerap mendukung klub berjuluk Macan Kemayoran itu meski bermain di partai tandang.
7 Korban
Rivalitas antara Persib Bandung dengan Persija Jakarta yang bertajuk 'El Clasico Indonesia', kembali menelan korban jiwa.
Terkini, saat laga Persib Bandung vs Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018), yaitu Haringga Sirila harus meregang nyawa akibat dikeroyok oleh sejumlah oknum suporter.
"Nyawa sangat murah di sepakbola Indonesia. Tak pernah ada penyelesaian baik secara hukum sepakbola maupun hukum kriminalitas secara tuntas," ujar Koordinator Save Our Soccer, Akmal Marhali lewat keterangan resmi yang diterima TribunJakarta.com, Senin (24/9/2018).
• Satu Orang The Jakmania Tewas, Bos Persija Luapkan Kekecewaan pada Panpel Persib
• Usai Dikalahkan Persib, Pelatih Persija Singgung Kesulitan Tim Ibukota yang Tak Punya Stadion