Maju Jadi Caleg DPRD DKI, Mantan Staf Jalankan Pesan Khusus dari Ahok

Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ima Mahdiah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu staf mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Ima Mahdiah mengaku sering berdiskusi dengan Ahok terkait situasi terkini.

Pembicaraan yang dilakukan, tidak hanya mengenai politik maupun persiapan pencalonan Ima sebagai anggota DPRD DKI pada Pemilu 2019.

"Saya kan tiap Kamis ke Mako untuk update kerjaan, isu-isu terkini. Di Tim BTP, biasanya juga ngomongin pencalegan. Saya dapat pesan khusus dari Pak Ahok," kata Ima kepada wartawan, Sabtu (27/10/2018).

Ima maju dari Dapil 10 wilayah Jakarta Barat menceritakan berbagai persoalan kepada Ahok ketika turun ke lapangan menemui masyarakat, banyak keluhan-keluhan yang disampaikan warga Jakarta setelah Ahok tidak menjabat lagi sebagai Gubernur DKI.

“Jadi saya turun ke lapangan, mendata keperluan apa yang bisa dibantu. Yang bisa bantu saya bantu, ya masyarakat ibu-ibu bilangnya kami jadi susah dan nyesel,” ujar Ima yang maju lewat PDI Perjuangan ini.

Ima mengaku sengaja meniru gaya model kepemimpinan Ahok yang langsung turun menemui masyarakat untuk mengetahui apa saja persoalan yang dihadapi warga.

Bahkan, masih ada warga yang ingin Ahok jadi Gubernur DKI lagi.

"Kami sama turunnya seperti gaya Pak Ahok dulu. Saya ceritakan ke Pak Ahok, bahkan saya ketemu banyak warga yang mau Pak Ahok jadi gubernur lagi. Saya jawab ya enggak bakal jadi gubernur," katanya.

Dirinya mengatakan warga DKI kecewa dengan kebijakan Pemerintah Provinsi DKI dibawah Gubernur DKI Anies Baswedan, antara lain mengenai anggaran KJP Plus yang dipotong.

"Saya cerita ke Pak Ahok bahwa saya turun ke titik-titik ini, kaget juga banyak yang merasa kecewa," ujarnya.

Lebih lanjut, Ima mengatakan tidak ada strategi khusus yang disampaikan Ahok supaya terpilih sebagai anggota legislatif di Kebon Sirih pada Pemilu 2019.

Penindakan Tilang Elektronik Dimulai Tanggal 1 November, Begini Mekanismenya

Menurutnya, Ahok berpesan jangan menjelekkan calon-calon anggota legislatif lain.

"Strategi khusus enggak ada. Pesan Pak Ahok kampanye tidak menjelek-jelekkan caleg lain, atau anggota DPRD yang sudah terpilih dan jangan ada rasa mau menang, kalau rasa mau menang semua cara dihalalkan, santai aja enjoy, buat pengalaman juga," katanya.

Berita ini sudah pernah tayang di Warta Kota dengan judul Sering Diskusi dengan Ahok, Ima Dipesan Jangan Jelekkan Caleg Lain

Berita Terkini