CPNS 2018

Pengumuman Hasil SKD Kemenkumham Diundur, Simak Jadwal SKB CPNS 2018

Penulis: Ilusi
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CPNS 2018

TRIBUNJAKARTA.COM - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia atau Kemenkumham mengumumkan bahwa hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2018 di undur.

Tadinya, Kemekumham akan mengumumkan hasil SKD CPNS 2018 hari ini, Kamis (8/11/2018) dalam situs resminya cpns.kemenkumham.go.id .

Hal tersebut dilansir TribunJakarta.com dalam akun twitter milik CPNS milik Kemenkumham.

"Mudah-mudahan tanggal 8 november 2018 bisa utk seluruh Indonesia." tulis @cpnskumham.

Lantas @cpnskumham mengumumkan kembali bahwa hasil pengumuman SKD CPNS 2018 Kemenkumham diundur.

"Pengumuman hasil SKD dan peserta SKB akan diundur. Informasi selengkapnya akan muncul di website http://cpns.kemenkumham.go.id . Jadi tidak tanggal 8 november 2018 ya.," tulis @cpnskumham.

Melalui penjelasan diundurnya pengumuman hasil SKD, Kemenkumham mengimbau agar pelamar CPNS 2018 terus memantau web resmi CPNS 2018 Kemenkumham di cpns.kemenkumham.go.id .

Lantaran semua pengumuman mengenai CPNS 2018 akan diinfokan dalam situs cpns.kemenkumham.go.id .

Pelamar yang memenuhi passing grade atau nilai ambang batas akan melanjutkan perjuangannya di Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Penentuan kelulusan CPNS 2018, SKB memiliki bobot 60 persen.

Sedangkan 40 persen lainnya didapat dari SKD.

Jika gagal dalam tahap SKB maka perjuangan pelamar selama mengikuti SKD juga dinyatakan gagal.

Tretan Muslim-Coki Pardede Pamit, Gus Miftah: Harusnya Stand Up Kayak Gitu Nggak di Indonesia Bro

Maia Estianty Dinikahi Irwan Musry, Dul Jaelani: Kaya Raya Tapi Tak Baik Buat Apa

SKB terbagi menjadi tiga tes yakni Tes Substansi Jabatan, Tes Penulisan Esai, dan Tes Wawancara.

Menurut jadwal, SKB akan dilaksanakan pada 22 November 2018 hingga 28 November 2018.

Sedangkan Pelaksanaan SKB dengan Computer Assisted Test (CAT) diumumkan bakal dilaksanakan pada tanggal 12 - 13 November 2018.

Kendati demikian, SKB praktik komputer dan bahasa Inggris (khusus Pengelola Teknologi Informasi), serta praktik mengajar dan bahasa Inggris (khusus dosen), dijadwalkan pada 12 - 13 November 2018.

SKB melalui Wawancara Pengamatan Fisik dan Keterampilan akan dilaksanakan pada tanggal 15 – 17 November 2018.

Lantas, pengumuman kelulusan akhir secara online dijadwalkan pada Kamis, 29 November 2018.

Melansir dari Twitter resmi Kemenkumham, panitia penerimaan CPNS 2018 Kemenkumham telah menjelaskan bagaimana pelaksanaannya SKB.

Ketentuannya adalah sebagai berikut:

1. Tahapan SKB seleksi Magister, Dokter, S1, D4 dan D3 (jenis formasi umum, cumlaude dan putra/putri Papua dan Papua Barat) adalah sebagai berikut:

  • Substansi jabatan menggunakan CAT dengan bobot 75%
  • Wawancara pengamatan fisik dan keterampilan (WPFK) dengan bobot 25%.

Khusus pelamar jabatan Pengelola Teknologi Informasi, SKB terdiri dari:

Praktik komputer dengan bobot 40%

  • Wawancara pengamatan fisik dan keterampilan (WPFK) dengan bobot 40%
  • Bahasa Inggris menggunakan CAT dengan bobot 20%
  • Khusus pelamar jabatan Dosen:
  • Praktik mengajar dengan bobot 40%
  • Wawancara pengamatan fisik dan keterampilan (WPFK) dengan bobot 40%
  • Bahasa Inggris menggunakan CAT dengan bobot 20%.

Terkuak Luna Maya Alami Post Power Syndrome Seusai Video Asusila dengan Ariel Noah

Fifi Lety Kritik Film A Man Called Ahok, Putri Ahok Beri Tanggapan hingga Singgung Ketidakhormatan

2. Untuk SKB D3 dan S1 jenis formasi penyandang disabilitas adalah:

  • Substansi jabatan menggunakan CAT dengan bobot 75%
  • Wawancara pengamatan fisik dan keterampilan (WPFK) dengan bobot 25%.

Khusus pelamar jabatan Pengelola Teknologi Informasi penyandang disabilitas, SKB terdiri dari:

  • Praktik komputer dengan bobot 40%
  • Wawancara pengamatan fisik dan keterampilan (WPFK) dengan bobot 40%
  • Bahasa Inggris menggunakan CAT dengan bobot 20%.

3. Tahapan SKB untuk tingkat seleksi SLTA/sederajat (jenis formasi umum dan khusus putra/putri Papua dan Papua Barat), SKB terdiri dari:

  • Kesamaptaan dengan bobot 60%
  • Wawancara pengamatan fisik dan keterampilan (WPFK) dengan bobot 40%

Pretty Asmara Meninggal, Kerap Ucapkan Kalimat Ini hingga Penyesalan Sahabat

Ahmad Dhani Terus Unggah Kebersamaan dengan Mulan, Maia Estianty: Saking Berbunga-bunganya

Berita Terkini